Polres Karanganyar
Tribratanews.jateng.polri.go.id- Bupati Karanganyar Drs Yuliatmono mengakui, kasus Covid-19 di wilayah sempat melandai. Meski begitu, pemerintah telah merancang skema isolasi bagi pasien korona tak bergejala. Yakni menyiapkan tempat isolasi terpusat (Isoter). Ini dilakukan guna menekan risiko penularan yang disinyalir terjadi saat isolasi mandiri.
Kebijakan menerapkan isoter membuat Pemkab Karanganyar menginventarisasi kembali gedung-gedung milik pemerintah yang sudah jarang difungsikan. Dari sekian lokasi, Pemkab Karanganyar berhasil menyiapkan beberapa gedung dengan total 171 tempat tidur untuk kebutuhan isolasi terpusat.
Hali ini disikapi oleh Polsek Kerjo Polres Karanganyar yang berkoordinasi dengan Forkopinca Kerjo untuk memusatkan warga yang isolasi mandiri agar di jadikan satu di rumah isolasi terpusat Kecamatan, Rabu (18/08).
Selama ini, RSUD Karanganyar dan RS swasta nyaris kelimpungan menangani tambahan pasien corona bergejala. Imbasnya penanganan bagi pasien non-Covid-19 terkendala.
Hal ini dilakukan agar warga yang terpapar covid19 bisa mudah dalam pengawasan dan juga menekan anggaran karena tidak perlu keliling ke tiap tiap rumah warga yang terpapar.
hms kra
