BinmasFeatured

Cegah PMK, Polsek Matesih terus Laksanakan Pemantauan Kesehatan Ternak di Wilayahnya

Polres Karanganyar – tribratanews.jateng.polri.go.id – Maraknya penyakit mulut dan kuku (PMK) atau Foot and Mouth Disease (FMD) pada ternak yang berkuku belah sejak bulan April 2022 lalu, mendapat respon dari jajaran Kepolisian di berbagai daerah termasuk Polres Karanganyar. Polres Karanganyar menerjunkan para Bhabinkamtibmas ke desa binaan secara terus menerus untuk melakukan pemantauan kesehatan ternak terutama sapi dan kambing.
Kapolres Karanganyar AKBP Danang Kuswoyo, S.I.K., melalui Kapolsek Matesih AKP Purnomo, mengatakan, Polsek Matesih secara konsisten menurunkan para Bhabinkamtibmas untuk melaksanakan pemantauan kesehatan ternak di kandang milik peternak bersinergi dengan dinas terkait. Selain itu, bhabinkamtibmas juga harus melaporkan perkembangan kesehatan ternak tersebut kepada Kapolres Karanganyar setiap harinya.
“Hingga saat ini, Polsek Matesih Polres Karanganyar konsisten melakukan pemantauan kesehatan ternak yang ada di wilayah kami, tentunya, kegiatan ini juga dilaksanakan oleh dinas terkait.” Ungkap Kapolsek.
Menurut Kapolsek, hari ini Kamis (26/5) anggota Polsek Matesih Bripka Wahyudi melaksanakan pemantauan, pengawasan, dan himbauan kepada Warga peternak sapi milik Pawiro Sutarno warga Jeprono, Desa Karangbangun, Kecamatan Matesih. Peternak tersebut memiliki 4 ekor sapi. Dan dari pantauan yang dilakukan, sapi-sapi tersebut dalam keadaan sehat semua tidak ada ciri-ciri sapi terkena PMK.
Bripka Wahyudi dalam kegiatan tersebut memberikan penyuluhan dan himbauan agar kandang sapi selalu dijaga kebersihanya. Selain itu dihimbau kepada peternak apabila Sapi mengalami gejala seperti tidak mau makan dan mulut ada gejala berbusa berlebihan, demam tinggi, kaki luka gemetaran dan tidak mau makan di himbau untuk segera melaporkan ke Dinas Peternakan atau Tokoh masyarakat untuk bisa ditangani atau diobati. (humasreskra)

Berita Terkait