BinkamReskrim

Kebakaran Lahan Tebu Buat Panik Warga, Polsek Sukodono Sragen Selidiki Penyebab

Tribratanews.jateng.polri.go.id, Sragen – Kebakaran lahan tanaman tebu terjadi di Dukuh Bogowanti Desa Pantirejo Kecamatan Sukodono Sragen. Beruntung kebakaran lahan tebu seluas satu hektar itu segera dapat diketahui dan dipadamkan, sehingga api tak sampai merambat ke permukiman warga. Rabu (10/07/2019).

Kapolres Sragen Polda Jawa Tengah AKBP Yimmy Kurniawan dalam keterangannya melalui Kapolsek Sukodono AKP Bambang Erwadi menerangkan, Kebakaran lahan tebu milik korban Surono warga Dukuh Margorejo itu pertama kali di ketahui oleh Tukimin, warga setempat yang siang pukul 14.00 Wib, hendak ke sawahnya.

Melihat ada kepulan asap, Tukimin langsung mencari warga lain yang berada di dekat lokasi kebun tebu. Ia juga menghubungi pihak korban, namun menurut keterangannya, korban saat itu sedang berada di Ngawi Jatim.

“Saat itu kebetulan ada seseorang yang lewat di area sawah. Tukimin langsung memanggil, dan mengabarkan bila ada lahan tebu yang terbakar. Iapun kemudian memanggil warga lain, dan memadamkan lahan, dengan alat seadanya, sambil menunggu pemadam datang, karena pemilinya sedang keluar kota,“ ujar Kapolsek.

“Sedianya warga setempat sudah panik karena lahan tersebut berada dekat dengan area permukiman. Namun beruntung kebakaran lahan seluas satu hektar itu tak sampai membesar. Api segera dapat dipadamkan warga bersma unit pemadam kebakaran, sehingga tak sampai merembet pula ke lokasi permukiman,“ tambah Kapolsek.

Tidak ada korban jiwa, namun akibat kebakaran itu, pemilik merugi hingga Rp 5 juta rupiah, karena tebu tersebut memang dalam kondisi siap panen.

Kapolsek menambahkan, bila saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan penyebab terjadinya kebakaran lahan tebu tersebut.

(Humas Polres Sragen)

Berita Terkait