Tribratanews.jateng.polri.go.id , Mungkid – Ahkir ahkir ini kita disuguhkan dengan munculnya gambar di Medsos terutama di Facebook, Twiter, dan Istragam yang menggambarkan korban Pembantaian di Rohingya, yang notabene sangat sadis dan tendensius.
Karena dengan adanya gambar gambar tersebut kita sebagai warga masyarakat awam bisa mudah tersulut emosinya sehingga bisa menimbulkan kebencian terhadap salah satu agama tertentu.
” Kita jangan mudah terprovokasi dengan gambar gambar tersebut, sehingga bisa berakibat meruntuhkan persatuan dan kesatuan serta toleransi beragama di Negara kita ” kata Kapolres Magelang Melalui Wakapolres Kompol Heru Budiharto. SIK, MIK.
Dari hasil penelusuran tim Syber Polri ternyata ” Gambar maupun komentar yang ada di media sosial yang kaitannya dengan Tragedi Rohingya kebanyakan adalah hoax atau palsu.” tidak sesuai dengan kenyataan di lapangan .
Di himbau kepada masyarakat untuk tidak begitu aja mempercayai dengan beredarnya foto foto tersebut, apalagi di unggah oleh accun maupun pemilik Media On laine, blog yang tidak jelas sumber dan pemiliknya.
Penulis : Wahyu