Tribratanewspoldajateng.com – Salatiga, Terjadinya konflik dan permasalahan antar awak bus yang diawali karena rebutan dalam mencari penumpang di Terminal Tingkir adalah sesuatu yang sering terjadi dan harus diantisipasi bersama. Untuk menciptakan ketenangan kepada para pengguna / pemakai jasa angkutan ( penumpang ) Polsek Tingkir Patroli dialogis dengan awak dan krue bus Terminal.
Terkait dengan hal tersebut diatas, keberadaan sekitar 30 armada bus 3/4 jurusan Salatiga – Semarang, yang keberadaanya dianggap bisa mengganggu keberadaan armada bus AKDP ( Antar Kota Dalam Propinsi ) jurusan Solo – Jakarta, karena banyak penumpang bus AKDP dari Kota Salatiga ke Semarang yang berpindah ke bus 3/4 tentu saja menimbulkan terjadinya kerawanan konflik antar armada bus.
Untuk mengantisipasi hal tersebut Rabu 05/04/2017 siang, 2 ( dua ) Perwira Unit Sabhara Polsek Tingkir Iptu Kasino dan Ipda Sarjono memberikan himbauan Kamtibmas terkait permasalahan tersebut, terhadap sekitar 20 orang pengemudi angkutan bus 3/4 yang dikoordinatori oleh Sdr. Muslih di Terminal Tingkir Salatiga.
Dalam kesempatan tersebut Iptu Kasino dan Ipda Sarjono menghimbau kepada para pengemudi agar tidak arogan dan ugal ugalan dalam mencari penumpang, karena bisa menyebabkan kecelakaan bagi pengguna jalan yang lain. Selain itu dalam mencari penumpang jangan arogan dan rebutan penumpang bus AKDP jurusan Solo – Semarang, sehingga dapat menimbulkan konflik antar awak bus yang tentu saja berdampak pada terganggunya situasi Kamtibmas jelas Iptu Kasino.
Selain himbauan diatas Iptu Kasino juga menekankan agar para pengemudi tidak melanggar aturan lalulintas karena aturan itu dibuat untuk keselamatan kita bersama.
Dalam kesempatan tersebut Ipda Sarjono juga meminta kepada para pengemudi untuk membantu aparat Kepolisian mengantisipasi keberadaan copet dan gendam, dengan segera melaporkan ke aparat Kepolisian terdekat apabila mengetahui dan menemukan keberadaan mereka, imbuhnya.
Kapolsek Tingkir Kompol Harry Sutadi.S.Sos yang dihubungi ditempat terpisah menjelaskan dikisaran terminal memang sering terdengan antar awak Bus yang saling bersaing untuk mendapatkan penumpang. Dan bisa kita lihat bersama para awak Bus setiap ada penumpang selalu berebutan dan berhenti mendadak yang sangat membahayakan penegndara yang lain.