Tribratanewspoldajateng.com, Pekalongan – Untuk menyebarkan informasi tentang penerimaan Polri TA 2017, Polres Pekalongan melakukan sosialisasi terpadu di Jalan Madurorejo, Kajen, Minggu (12/3). Adapun kegiatan dengan tema Aksi 123 Clear & Clean kali ini diisi dengan berbagai kegiatan yang dihadiri oleh ribuan anggota polisi dan masyarakat bertepatan dengan Car Fre Day.
Kegiatan diawali dengan fashion Show seragammasing -masing satuan ditubuh Polres Pekalongan dari Satlantas, Reskrim, Brimob hingga Pol Airut. Tak kalah ketinggalan juga anggota Taruna Akpol di atas panggung.
Dalam kesempatan itu juga diisi dengan tanya jawab seputar cara pendaftaran masuk Polri. Usai tanya jawab dilanjutkan dengan karnaval yang diikuti oleh ratusan anggota gabungan dari satuan masing-masing di tubuh Polres Pekalongan yang dimeriahkan dengan drumband yang secara simbolis dibuka oleh Bupati Pekalongan Asip Kholbihi didampingi Kapolres Pekalongan AKBP Roy Ardhya Candra dan perwakilan Muspida dan SKPD.
Kabag Sumda Polres Pekalongan, Kompol Siti Zaamah mengatakan sosialisasi selain membagikan brosur kepada para pejalan kaki yang sedang berolahraga juga dilakukan penjelasan tentang tata cara dan persyaratan kepada masyarakat untuk menjadi anggota Polri.
“Acara ini digelar serentak diseluruh Jawa Tengah, dan dalam kesempatan ini sudah ditegaskan untuk masuk Polri itu tidak dipungut biaya alias gratis,’’ katanya.
Kemudian acara diselingi dengan lagu-lagu Polri oleh anggota Polres Pekalongan. Dikatakan aksi 123 ini penerimaan anggota Polri untuk Taruna Akpol, Bintara, dan Tamtama yang pednaftarannya mulai tanggal 14 Maret hingga 15 April 2017. Pendaftaran bisa dilakukan di Polres masing-masing daerah atau lewat website penerimaan.polri.go.id .
Kapolres Pekalongan AKBP Roy Ardhya Candra menambahkan bahwa untuk tahun ini ada penerimaan mencapai 10.925, terdiri dari Poisi laki-laki 10000 dansisanya untuk alokasi Polwan.
“Pendaftaran benar-benar bersih tranpasan, jadi dari pendaftaran benar-benar bersih tidak seperit dahulu. Ini tidak dipungut biaya kalau ada yang mengiming-imingi itu bohong dan segera laporkan ke Propam,” terangnya.
Bupati Pekalongan Asip Kholbihi dalam kesempatan sama menambahkan bahwa penerimaan anggota Polri ini merupakan kesempatan pemuda anak bangsa khususnya Kota Santri untuk meniti karies. “Karena menjadi anggota Polri merupakan kebanggaan, apalagi sekarang pendaftarannya gratis jadi ini kesempatan. Namun untuk menjadi polri ini ada tahapan, jangan mudah percaya apabila ada yang menawarkan menjajikan menjadi Polisi. Dan saya punya keinginan agar di Kabupaten Pekalongan bisa Kita ciptakan kampung polisi jadi satu kampung ini polisi,” harapnya.
Selain diisi dengan hiburan band yang dibawakan oleh anggota Polres Pekalongan, acara juga diisidengan free style.
