Tribratanewspoldajateng.com, Sragen – Wakapolsek Tanon Polres Sragen Polda Jawa Tengah Iptu Sukardi bertindak sebagai inspektur upacara pengibaran bendera di Sekolah SMPN 1 Tanon Sragen, Senin (20/02/2017).
Kegiatan Upacara ini dimaksudkan Wakapolsek dalam rangka mencegah kenakalan remaja dilingkungan Sekolah,jangan sampai remaja terjebak Penyalahgunaan Narkoba.
Dalam amanatnya , Wakapolsek Tanon menjelaskan sekarang ini kenakalan remaja telah mengkhawatirkan. Selanjutnya Wakapolsek mengucapkan terima kasih kepada bapak Kepala Sekolah yang telah memberikan kesempatan sehingga kami bisa berada di tengah-tengah para pelajar generasi muda yang tengah mempersiapkan diri untuk menyongsong masa depan yang cerah.
Masa muda adalah masa yang indah yang penuh kebebasan, bebas membentuk karakter diri untuk menggapai hari esok yang gemilang, “ ungkapnya.
Saat ini Bangsa Indonesia telah berperang melawan peredaran gelap Narkoba,hasil dari pengungkapan oleh BNN menunjukkan bahwa pelajar menjadi sasaran bagi para pengedar dan sindikat dari pelaku kejahatan Narkoba.
Kabupaten Sragen selama tahun 2016 dari data yang di peroleh Satuan Narkoba Sragen, menerima 29 laporan kasus narkoba dan mengamankan 36 tersangka dan diantaranya usia anak – anak dan pelajar,ini membuktikan bahwa peredaran narkoba di Sragen sudah mengkawatirkan.
Diakhir amanatnya Wakapolsek Tanon mengajak kepada kita semua untuk menjaga anak-anak dalam memilih teman agar terhindar dari penyalahgunaan narkoba. Iapun berpesan agar anak anak hati hati jangan sampai terpengaruh hal yang kurang baik, waspadai, bujuk rayu dengan janji-janji yang menggiurkan, laporkan setiap hal yang diduga merupakan bibit masalah yang terkait Narkoba, “ Pungkasnya dalam kegiatan menjadi Irup yang di ikuti oleh kepala sekolah SMP N I Tanon dan 800 siswa tersebut.
( Samino – Humas Polres Sragen)
