Tribratanewspoldajateng.com – Wonogiri, Pembangunan ruas jalan antarprovinsi di Jalur Lintas Selatan (JLS), sampai sekarang belum dapat tuntas dan masih tahap proses. Meski demikian, prasarana infrastruktur jalan nasional tersebut, diharapkan dapat difungsikan secepatnya untuk menyambut kelancaran arus mudik Lebaran Idul Fitri 1438 H yang akan datang. Kamis, (13/4/17).
Kapolres Wonogiri AKBP Mohamad Tora melalui Kasat Lantas Polres Wonogiri AKP Sri Anggono didampingi Kapolsek Pracimantoro AKP Darmanto, menyatakan, penyiapan pelayanan kelancaran arus mudik Lebaran Idul Fitri, harus dilakukan sejak dini dan dimatangkan sejak sekarang.
”Sehingga ketika saatnya nanti tiba gelombang arus mudik, semuanya dapat dilaksanakan dengan lancar, tertib, aman, dan nyaman, serta terjauhkan dari hal-hal yang sifatnya menghambat,” tegas Kasat Lantas Polres Wonogiri AKP Sri Anggono.
Menyikapi upaya mewujudkan kelancaran pelayanan arus mudik Lebaran Idul Fitri tersebut, para pihak yang terlibat dalam pembangunan projek ruas jalan JLS, memberikan kesanggupan untuk mendukungnya.
Rakor Proses pembangunan ruas jalan antarprovinsi di Jalur Lintas Selatan (JLS), dilaksanakan dengan melibatkan pejabat dari kepolisian, dari Dinas Perhubungan (Dinhub), dari Dinas Pekerjaan Umum (DPU), bersama para personel pelaksana dan manajer projek JLS dari PT Hutama Karya, dari tim leader PT Botek Bosphorous Technical Consulting Corp, dari petugas site engineer paket RRDP Lot 2 Giriwoyo-Duwet, dan pihak terkait lainnya.
Demikian kesimpulan hasil rapat koordinasi (Rakor) lintas sektoral, Rabu (12/4), yang digelar dalam rangka menyikapi keberadaan ruas jalan JLS, yang sampai sekarang belum dapat dituntaskan penyelesaian penggarapannya.
Saatnya nanti datang gelombang arus mudik, kondisi ruas jalan JLS diupayakan telah dapat dilewati, supaya tidak mengganggu kelancaran arus mudik pra-lebaran dan arus balik pasca-lebaran.//(Humas Polres Wonogiri).
Editor : iwan tribratanews.
