BinmasMitra Polisi

Kapolres Sragen Pimpin Upacara HUT Satpam Ke 38

Tribratanews.jateng.polri.go.id, Sragen – Kapolres Sragen AKBP Yimmy Kurniawan memimpin langsung pelaksanaan upacara Hari Ulang Tahun Satpam ke 38. Upacara di selenggarakan bertempat di PT Japfa Comfeed Indonesia TBK kecamatan Sidoharjo, Minggu (30/12/2018) pagi.

Dalam kesempatan itu, Kapolres menyerahkan pula penghargaan kepada tiga orang Satpam terbaik masing masing Yogo Setyawan dari PT Japfa, Dwi Pagiari dari PT Tiga Pilar, Parjiyanto dari RSUD DR Soehadi Prijonegoro, tiga orang Satpam teladan diantaranya Eko Rustadi satpam PT Japfa, Dwi Prasetyo satpam BPSMP sangiran dan Pandoyo. Sedangkan tiga perusahaan yang memiliki peranan aktif kepada Satpam dalam hal pembinaan, diantaranya PT Japfa Comfeed Indonesia, BPSMP Sangiran, BMST Plumbon.

Hadir pula mengikuti kegiatan upacara HUT satpam ini, Ka Lapas Sragen, Kepala PT KAI Sragen, Kadishubkominfo, Ketua Senkom, Ka sat Pol PP, Ka Damkar serta para pejabat utama Mapolres dan Muspika se kabupaten Sragen.

Dalam kesempatan ini, Kapolres dalam amanatnya membacakan amanat Kapolri mengucapkan selamat ulang tahun ke 38 kepada seluruh personil satuan pengamanan dimanapun bertugas, momentum ini kiranya dapat dijadikan sebagai sarana evaluasi terhadap eksistensi dan kinerja satuan pengamanan, guna pembenahan dan penyempurnaan dalam pelaksanaan tugas dimasa yang akan datang.

Perlu diketahui dinamika lingkungan strategis pada tataran global dan regional senantiasa memberikan dampak terhadap kehidupan bermasyarakat,berbangsa dan bernegara,disatu sisi kemajuan tehnologi dan kemudahan distribusi informasi sebagai ciri dari globalisasi,merupakan potensi besar bagi bangsa indonesia untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,namun disisi lain fenomena ini justru melahirkan berbagai potensi gangguan dan kejahatan berdimensi baru, yang berimplikasi terhadap kompleksitas tugas dan tanggung jawab istitusi polri.

Sedangkan pada lingkup nasional,bangsa indonesia tengah menyambut agenda pemilu tahun 2019, sebagai wujud dari pesta demokrasi, jika ditinjau dari prespektif keamanan agenda tersebut memiliki karateristik potensi kerawanan yang khas, karena untuk pertama kalinya pileg dan pilpres akan digelar secara serentak pada tanggal 17 April 2019, kondisi tersebut memunculkan beberapa potensi karawanan yang harus diantisipasi,baik dalam tahap kampanye,pemungutan,perhitungan maupun rekapitulasi suara,diantaranya potensi pemanfaatan isu SARA dan politik identitas,serta penyebaran hoax dan hatespeech yang berpotensi terhadap timbulnya konflik sosial.

Dalam menghadapi kompleksitas tantangan tersebut,polri memerlukan dukungan dan peran aktif dari seluruh komponen masyarakat, termasuk satuan pengamanan sebagai profesi yang luhur dalam mengemban tugas dan fungsi kepolisian secara terbatas dilingkungan kerjanya,sehubungan dengan konteks tersebut, Peringatan Hari UlangbTahun Satuan Pengamanan tahun 2018 ini mengangkat tema, Pemuliaan Profesi Satpam Indonesia Guna Mendukung Polri Dalam Pengamanan Pemilu Tahun 2019.

Satuan pengamanan memilki peran strategi baik dalam upaya pemeliharaan kamtibmas lingkungan kerja,maupan dalam mendukung iklim investasi yang kondusif salah satu perhatian salah satu perhatian pemerintah guna memacu pertumbuhan ekonomi,jaminan keamanan dalam lingkungan badan usaha dan sektor industri akan mampu meningkatkan kepercayaan terhadap negara yang pada akhirnya bisa berdampak positif bagi iklim berinvestasi di Indonesia.

Sehubungan hal tersebut,kehadiran satapam sebagai mitra polri dalam upaya pemeliharaan kamtibmas dituntut semakin profesional dalam implemetasinya,personil satuan pengamanan harus mampu mendeteksi setiap potensi kerawanan,melakukan tindakan pertama dan pencegahan dengan tepat serta melaporkannya kepada pihak kepolisian untuk segera dilakukan langkah langkah antisipasi, dengan demikian ekssistensi dapat memberikan kontribusi nyata untuk mewujudkan keamanan dilingkungan tugasnya masing-masing.

Untuk mewujudkan postur satpam semakin unggul dan profesional maka diperlukan sistem manajemen sumber daya manusia yang optimal diantaranya proses perekrutan yang selektif serta peningkatan kapasitas yang berkualitas baik pada kualifikasi gada pratama,gada madya,maupun gada utama.upaya ini memerlukan kerjasama sinergis dan simultan dari segenap pemangku kepentingan yang berkecimpung dalam industrial security.

Lima hal di tekanan Kapolri sebelum megkahir amanatnya, yang pertama Senantiasa tingkatkan keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa,sebagai landasan moril dalam mengemban amanah profesi yang luhur dan mulia. Kedua Jaga kehormatan pribadi dengan berpegah teguh pada kode etik dan profesi satuan pemgamanan,serta melaksanakan tugas dengan penuh tanggungjawab. Ketiga tingkatkan kesiap sigaan diri dalam mengidentifikasi setiap potensi gangguan kerawanan pada lingkungan kerja sehingga dapat segera diantisipasi dengan optimal. Keempat senantiasa tingkatkan kompetensi diri baik melalui pendidikan maupun pelatihan guna mendukung keberhasilan dalam melaksanakan tugas. Dan kelima bangun komunikasi positif dengan seluruh komponen masyarakat serta tingkatkan kerjasama sinergis dengan jajaran polri dan seluruh stakeholders lainya dalam memelihara stabilitas keamanan dalam lingkungan kerja.

Dalam kesempatan yang baik ini, Kapolri mengucapkan terima kasih dan menyampaikaan kepada seluruh komunitas security,personil satuan pengamanan,pimpinan badan usaha jasa pengamanan dan asosiasi usaha jasa pengamanan serta segenap stakehoders lainya atas dukungan terhadap ististusi Polri dalam menjaga stabilitas kamtibmas yang kondusif semoga kerjasama ini dapat senantiasa terpelihara dengan baik dan terus ditingkatkan.

Diakhir kegiatan HUT Satpam ini, selain acara pemotongan tumpeng , juga di peragakan pula PBB dan gerakan pengaturan lalu lintas oleh perwakilan satpam.

(Humas Polres Sragen)

Berita Terkait