Pembinaan Personel

Suasana Duka Nampak di Rumah Korban Kecelakaan

Tribratanews.jateng.polri.go.id, Grobogan – Meski jenazah korban belum tiba, namun puluhan warga mulai berdatangan ke rumah duka korban kecelakaan salah satu bus rombongan wisata SMPN 1 Pulokulon, Grobogan. Selain tetangga, kerabat dan teman sekolah, ungkapan duka cita juga dilakukan oleh jajaran Muspika Pulokulon, pihak sekolah, Dinas Pendidikan Grobogan.

Kapolsek Panunggalan AKP Wibowo menyatakan, informasi yang diterima, jenazah korban kecelakaan sudah diberangkatkan dari RS Brebes selepas dhuhur tadi. Diperkirakan, jenazah tiba di rumah duka malam ini sekitar pukul 19.00 WIB.

“Informasinya tadi, posisi jenazah sudah akan diberangkatkan ke Grobogan. Kemungkinan, sesudah Isyak nanti baru tiba disini. Perjalanan diperkirakan sekitar tujuh jam,” kata Wibowo, usai mengunjungi rumah korban kecelakaan di Desa Tuko.

Seperti diberitakan, musibah kecelakaan menimpa rombongan wisata SMPN 1 Pulokulon, Grobogan, Senin (1/10/2018) dinihari. Salah satu bus yang mengangkut peserta wisata mengalami kecelakaan tunggal saat melintas di tol Kanci-Pejagan KM 236 yang masuk wilayah Kabupaten Brebes. Kendaraan yang mengalami kecelakaan adalah bus nomor 2.

Dalam kecelakaan ini ada empat korban tewas yang semuanya dari kalangan siswa. Yakni, Akhiyat Mufti Syahbana dan Fidya Kastarena, keduanya warga Desa Tuko dan sama-sama duduk di kelas VIIIB.

Kemudian, Desi Rukma Sitasari, warga Dusun Semutan, Desa Jetaksari dan Moh Mafthut Ahnan, warga Dusun Ngampel, Desa Panunggalan. Kedua siswa ini duduk di kelas VIIIH.

Selain korban tewas, ada tiga siswa yang menderita luka berat dan dirawat di RS Plumbon, Cirebon. Kemudian, ada 17 siswa, dua karyawan biro perjalanan dan tiga guru yang dilaporkan mengalami luka ringan akibat kena serpihan kaca atau tertindih barang saat bus terguling. (hms)

Berita Terkait