tribratanews.jateng.polri.go.id, Salatiga – Akibat cekcok dengan istrinya seorang suami nekad gantung diri. Gusti Panji Lutfi Kusuma warga Perum Praja Mulya Kel. Randuacir Kec. Argomulyo Kota Salatiga nekad mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri dirumahnya pada hari Jumat (13/10) malam.
Eko Wijayanti istri korban menuturkan kronologis kejadian bahwa setelah melaksanakan Sholat Isya’ berjamaah dengan suaminya (korban) kemudian terjadi selisih pendapat, akibat perselisihan tersebut korban sempat bilang akan gantung diri, selanjutnya untuk meredam emosi dirinya masuk kamar, selanjutnya sekira pukul 20.00 ketika keluar kamar bermaksud mencari suaminya ternyata sudah gantung diri di ruang belakang dalam posisi terduduk. Mengetahui hal tersebut Eko Wijayanti segera berteriak meminta tolong tetangganya Krisbianto yang selanjutnya menyampaikan ke Joko Susilo selaku ketua RT dan melaporkan ke Polsek Argomulyo.
Atas adanya laporan tersebut dipimpin langsung Kapolsek Argomulyo AKP Siswanto SAg bersama personil piket baik reskrim, intel dan sabara di bantu patroli zona mendatangi tempat kejadian perkara (Tkp), dan berkoordinasi dengan dr Fitriana Maharani (Dokter Puskesmas Cebongan) untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban.
Dari hasil visum dapat dipastikan bahwa korban meninggal murni akibat gantung diri, hal tersebut dapat diketahui dari ciri ciri diantaranya tidak ada bekas penganiayaan, keluar mani, keluar kotoran dari dubur, lidah menjulur dan gigi menggigit hal tersebut disampaikan dr Fitriana Maharani yang didampingi Kapolsek Argomulyo AKP Siswanto SAg kepada keluarga dan tetangga korban, dan atas penjelasan tersebut pihak keluarga dapat menerima selanjutnya memberikan surat pernyataan yang intinya menyatakan bahwa korban meninggal akibat gantung diri dan tidak akan menyalahkan pihak manapun serta menerima kejadian tersebut.
Eko Wijayanti juga mengucapkan terima kasih atas perhatian dari semua pihak dan mohon maaf apabila merepotkan, mohon maaf atas kesalahan saya dan suami saya katanya dengan wajah yang masih sembab dikarenakan larut dalam kesedihan. Tak menyangka suaminya melakukan tindakan nekad seperti itu., ucapnya dengan lirih.
(Humas Polres Salatiga Polda Jateng)
