Polres Purbalingga – Polda Jateng – Tribratanews.jateng.polri.go.id | Kapolres Purbalingga AKBP Rosyid Hartanto, S.H., S.I.K., M.H. memimpin kegiatan bakti sosial (Baksos). Baksos dilaksanakan dengan mengunjungi warga kurang mampu dan memberikan bantuan, Kamis (25/7/2024) siang.
Ada empat warga yang dikunjungi Kapolres Purbalingga bersama pejabat utama polres. Mereka adalah Ripen (70) pemulung warga Desa Karangpetir RT 2 RW 2 Kecamatan Kalimanah. Kondisinya tinggal sebatang kara dan rumahnya masih kurang layak huni.
Selanjutnya Purwadi (83) warga Kelurahan Mewek RT 3 RW 3, Kecamatan Kalimanah, Kabupaten Purbalingga. Purwadi merupakan lansia yang tidak memiliki pekerjaan tetap tinggal bersama anak dan cucunya di rumah yang tidak layak huni.
Warga lain yang dikunjungi yaitu Ramini (77) warga Kelurahan Kembaran Kulon RT 3 RW 2, Kecamatan Purbalingga. Dia merupakan lansia yang bekerja sebagai pemulung dan tinggal sebatang kara di rumah semi permanen di lahan milik tetangganya.
Kemudian, Urip Mustofa (36) warga Desa Jatisaba RT 5 RW 3. Dia merupakan yatim piatu sejak kecil dan saat ini tidak mempunya pekerjaan tetap serta hidup bersama satu adiknya di rumah peninggalan orang tua yang kondisinya tidak layak dan hampir roboh.
Kapolres Purbalingga AKBP Rosyid Hartanto menyampaikan hari ini kami memberikan bantuan kepada warga kurang mampu yang kondisi rumahnya juga memprihatinkan di sejumlah lokasi wilayah Kabupaten Purbalingga.
“Harapannya semoga bisa memupuk rasa kepedulian terhadap warga kurang mampu. Jadi, mengajak masyarakat lain agar bisa saling membantu dan saling tolong menolong,” ucapnya.
Disampaikan bahwa adanya warga yang kondisinya kurang mampu seperti ini jangan sampai nanti menimbulkan permasalahan. Misalkan warga kurang mampu kondisinya sakit dan tidak diketahui, masyarakat di lingkungan sekitar harus bisa saling mengawasi.
“Oleh sebab itu, hari ini dilaksanakan bakti sosial untuk menumbuhkan rasa saling peduli terhadap warga serta bisa memetakan potensi kerawanan di wilayah,” ucapnya.
Kapolres menambahkan bahwa bantuan sosial yang diserahkan berupa sembako seperti beras, telur dan lain sebagainya. Selain itu, diberikan tali asih untuk membantu perbaikan rumah yang kondisinya rusak.
