Polres Grobogan – tribratanews.jateng.polri.go.id | Kegiatan tes kebugaran jasmani dalam pengukuran tingkat kebugaran Personil Polres Grobogan dilaksanakan dengan menggunakan Tes Rockport yang merupakan tes jalan dan atau lari sepanjang 1,6 Km tanpa berhenti. Kegiatan ini berlangsung di halaman Mapolres Grobogan.
Kegiatan positif ini dimulai sekitar jam 07.00 WIB, yang diikuti oleh sekitar 70 personil dan didukung bersama petugas dari Dinas Kesehatan Kabupaten Grobogan, untuk check up kesehatan kondisi pegawai, sebelum memulai kegiatan rockport.
Kabag SDM Kompol Ngadiyo mengatakan, kegiatan ini untuk tes kebugaran (rockport) bagi personil Polres Grobogan yang berat badannya over weight.
“Kegiatan pagi ini dalam rangka kesamaptaan atau kesiapsiagaan dan meningkatkan kebugaran,” ujarnya
“Karena selama masa Pandemi Covid-19, ini para personil dalam tugasnya mengalami kelelahan dan kecapekan, maka perlu dilaksanakan kegiatan yang didukung oleh Dinas KesehatanKabupaten Grobogan. Dengan harapan personil Polres Grobogan, kembali bugar dalam bekerja,” tambah Kabag SDM.
Sementara dari Dinas Kesehatan dr Djatmiko, mengungkapkan Metode Rockport yakni dengan lari/jalan cepat secara konstan sejauh 1.600 meter. Saat mulai tes, pencatat waktu diaktifkan untuk menghitung waktu tempuhnya. Kemudian hasilnya dimasukkan ke dalam tabel yang terdapat di dalam Kartu Menuju Bugar ini.
“Nah, dari sini kita dapat mengetahui tingkat kebugaran tiap peserta atau personel yang dibedakan menjadi 3 kategori, yakni kurang, cukup, dan baik,” kata dr Djatmiko.
Disampaikan dr Djatmiko, Peserta tes kemudian dikelompokkan sesuai dengan kategori hasil kebugaran jasmani yang telah dilaksanakan. Selanjutnya harus menjalani treatment atau latihan khusus yang sudah ditentukan sesuai tabel kartu agar tingkat kebugaran tubuhnya tetap terjaga.
“Metode ini sangat cocok diterapkan di instansi Kepolisian. Selain murah dan praktis, hasilnya pun langsung terlihat sebagaimana tabel yang ada di kartu. Selain itu, jenis kegiatan yang dilaksanakan terukur dan sesuai standar Kemenkes RI,” ungkapnya.