Polresta Surakarta – Tribratanews.jateng.polri.go.id |Hari ini Kepolisian Resor Kota Surakarta menggelar kegiatan
pembagian masker secara serentak serta mengkampanyekan jaga jarak dan Hhindari kerumunan dalam rangka Operasi Yustisi penggunaan masker serta Pilkada 2020 yang Aman, Damai dan Sehat (Penerapan adaptasi kebiasaan baru untuk mendukung percepatan penanganan Covid 19 dan pemulihan ekonomi Nasional) di depan Pasar Gede kota Surakarta, Kamis (09/09/2020).
Tampak hadir dalam kegiatan tersebut yakni Walikota Surakarta FX.Hadi Rudyatmo, Kapolresta Surakarta Kombes Pol Ade S Simanjuntak, Kolonel.Inf.Reno Maxim Adolf Tilaar, Danrem 074/Wrt Letkol Inf. Wiyata S Aji (Dandim 0735/Surakarta), Bapaslon Walikota Surakarta Gibran Rakabumi Raka, Bapaslon Wakil Walikota Surakarta Teguh Prakoso, Subagyo-FX.Suparjo (Bapaslon Independent), Ketua DPRD Kota Surakarta Budi Prasetyo, Drs.KH.Subari (Ketua MUI Surakarta), Puji (Perwakilan dari KPU Surakarta), Drs. Budi Wahyono (Ketua Bawaslu Surakarta), Hj.Maria Sri Sumarni (Ketua DPD Partai Golkar Surakarta), Ardianto Kuswinarto (Ketua DPC Gerindra), Gofar,S.SI (Ketua DPD PKS Surakarta) serta para PJU dan anggota Polresta Surakarta.
Dalam Sambutannya Walikota Surakarta FX. Hadi Rudyamo mengatakan saya atas nama Pemkot Surakarta berterimakasih atas Pembagian masker dan Operasi Yustisi,untuk itu pada kesempatan yang baik ini instruksi nanti sore yang Sudah Saya tanda tangani baik untuk warga masyarakat,TNI-Polri apabila ditemukan atau terkena rasia akan diberikan sanksi untuk membersihkan lingkungan atau saluran dan sungai.
“Kami mohon kepada Bapaslon agar mematuhi aturan ini,Rapat tertutup maksimal 50 orang menurut Saya ini kewajiban kita bersama untuk menjaga Pilkada di kota Surakarta yang aman dan sehat”, ucap Walikota Surakarta.
“Dan yang terakhir mari kita kampanyekan memakai masker agar Pilkada di kota solo bisa berjalan lancar, sekali lagi tetap disiplin yang sudah kita sepakati bersama serta Mari kita kampanyekan memakai masker,Mencuci tangan dan jaga jarak,mari kita tegur untuk yang Belum memakai masker agar kota Surakarta bisa menjadi contoh untuk kabupaten yang lain”, tambah Walikota Surakarta.
Selanjutnya Forkopimda menyerahkan masker kepada para Bapaslon Walikota dan Wakil Walikota Surakarta serta warga masyarakat yang sedang melalui depan pasar Gede kota Surakarta.
Kapolresta Surakarta Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak menambahkan selain pembagian masker juga dilaksanakan deklarasi bersama oleh Bapaslon pilkada Surakarta tahun 2020 beserta parpol pengusung,Parpol Pendukung dan Tim pemenangan yang isinya antara lain bahwa Paslon dan Tim pendukung yang pertama akan Mendukung penegakan Inpres No.6 tahun 2020 untuk peningkatan disiplin dan penegakan hukum protokol kesehatan Dalam pencegahan dan pengendalian Virus Covid-19, kedua Menerapkan adaptasi kebiasaan baru dengan Patuh dan di siplin menjalankan protol kesehatan untuk memutus mata rantai Penyebaran covid-19 , ketiga bergotong royong berkolaborasi dan bersatu untuk melawan covid-19 dengan disiplin dan patuh serta membudayakan penggunaan masker menjaga jarak selalu mencuci tangan dan menghindari kerumunan dan yamg keempat akan Berpartisipasi aktif menjaga dan memelihara kamtibmas dan kamseltibcarlantas tetap kondusif Dalam setiap tahapan Pilkada.
Selain Deklarasi bersama juga dilaksanakan Kampanye dan Yel – yel Untuk Memakai Masker “AYo Pakai masker, kesehatan Pulih Ekonomi bangkit….Yess” dan dilanjutkan dengan Sidak Masker di dalam Pasar gedhe untuk penggunaan Masker bagi para Pedagang dan pengunjung pasar, ucap Kapolresta Surakarta.
“Dalam Kegiatan tersebut Kepolisian Resor Kota Surakarta membagikan masker sebanyak 100 ribu masker yang dibagikan secara bertahap oleh anggota Sat Binmas, Sat Lantas dan Sat Sabhara Polresta Surakarta”, pungkas Kapolresta Surakarta.
