Binmas

Dukung Ketahanan Pangan, Bhabinkamtibmas Polres Grobogan Kembangkan Pupuk dan Bibit Organik

Polres Grobogan, Tribratanews.jateng.polri.go.id – Polda Jateng, Bripka Agung, Bhabinkamtibmas Polsek Tawangharjo ikut mendukung penguatan ketahanan pangan dengan mengembangkan budidaya Padi MSP dan pupuk organic.

Padi MSP adalah padi yang dikembangkan oleh Prof. Ir. Surono Danu, yang pertama kali dikembangkan di Lampung yang dulu terkenal dengan sebutan Sertani. Dengan bantuan dari salah satu anggota Polsek Tawangharjo Kini padi tersebut juga berusaha dikembangkan di kabupaten Grobogan tepatnya di Kecamatan Tawangharjo Desa Tarub oleh KTT Harapan dan W2O (Wes Wayahe Organik).

Di Desa Tarub tepatnya di Dusun Trisik, Dusun Beji dan Dusun Srondong sebagian petani sudah mengembangkan padi MSP tersebut dengan luasan 5.5 Ha. Dalam kiprahnya KTT Harapan selalu didampingi oleh Babinkamtibmas Polsek Tawangharjo yang bernama Bripka Agung Suwiknya S.

Padi MSP mempunyai tujuan petani diajak untuk mandiri dibidang benih, mandiri pupuk dan mandiri pestisida. Padi MSP bisa dikembang dengan full organik, semi organik (pencampuran organik dan kimia) serta full kimia. Namun dalam perkembangannya padi MSP lebih baik dikembangkan dengan full organik.

Selain Padi MSP, Bripka Agung juga mengembangkan pupuk organic yang bahan bakunya satu kilogram gula merah, hati batang pisang (lebih bagus batang pisang yang sudah berbuah), tiga buah ragi tape, empat botol Yakult yang akan jadi bakteri pengurai, air 10 liter yang tersedia dalam jirigen/ember disertai penutupnya.

Semua bahan dicampur dan batang pisang dirajang kecil-kecil. Setelah itu disimpan di wadah yang tertutup rapat dan didiamkan selama 7-10 hari. Setelah itu pupuk siap digunakan.

Cara pembuatan pupuk organik cair ini juga terus disosialisasikan kepada petani desa binaan, dengan harapan petani kedepan tidak lagi ketergantungan dengan pupuk yang mengandung kimia dan harganya mahal.

Inilah yang mendapat apresiasi Kapolres Grobogan AKBP Ronny Tri Prasetyo Nugroho. “Saya bangga dan apresiasi Bripka Agung ini, selain sehari – hari berdinas, namun dia juga bisa mengembangkan Padi MSP dan pupuk cair organic sehingga bisa membantu para petani dalam produksi padi,” kata AKBP Ronny.

Kapolres menyampaikan bahwa dukungan penguatan ketahanan pangan gencar dilakukan di tengah pandemi Covid-19 ini demi mewujudkan stabilitas ekonomi khususnya ketersediaan bahan pangan untuk konsumsi dalam fase menuju New Normal.

Berita Terkait