Reskrim

Polresta Surakarta Tangkap Warga Afrika yang Bobol Konter HP

Tribratanews.jateng.polri.go.id, Surakarta – Terlunta-lunta di negeri orang membuat Kokou Innocent nekat mencuri di Kota Bengawan. Warga negara Pantai Gading, Afrika Barat ini menggasak konter handphone (HP) yang berada di Jalan Popda No. 31 Kelurahan Nusukan, Kecamaran Banjarsari, akhir pekan kemarin.

Kasatreskrim Polresta Surakarta Kompol Fadli mengatakan, pelaku masuk ke Indonesia lewat Jakarta pada Oktober tahun lalu dengan tujuan berwisata. Namun tiba-tiba rekannya pergi meninggalkan Kokou seorang diri di Indonesia.

“Pelaku lantas ke Semarang, kemudian akhirnya kembali ke Solo. Di Solo dia baru sebulan dan menyewa kos di Kadipiro,” kata Kompol Fadli.

Diduga karena tidak memiliki pekerjaan, dan uang semakin menipis, Kokou nekat bingung. Akhirnya muncul niat mencuri. Sekitar pukul 03.40 pagi, ketika konter HP masih tutup dan suasana sekitar sedang sepi, dia merusak gembok konter HP dengan linggis. Setelah itu masuk ke dalam konter.

“Linggis ini didapat pelaku dari bengkel di belakang konter,” tutur Kompol Fadli.

Setelah itu pelaku langsung menggasak konter dan mengambil barang berharga di dalam etalase. Tidak hanya itu, pelaku juga mengambil uang tunai Rp 750 ribu dari laci konter. Dia tidak sadar bahwa aksinya terekam CCTV di dalam ruangan itu. Dari situ akhirnya pelaku berhasil ditangkap tidak kurang dari 24 jam setelah kejadian.

Dari tangan pelaku polisi menyita puluhan HP, laptop dan uang tunai. Polisi menjerat pelaku dengan pasal 364 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan. Ancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara.

“Pelaku juga DPO imigrasi karena menyalahi izin tinggal dan izinnya sudah kadaluwarsa,” katanya.

Hal tersebut dibenarkan Kepala Kantor Imigrasi Klas I TPI Surakarta Said Ismail. Dia menuturkan kalau Kokou akan dideportasi setelah menjalani proses hukum.

“Karena yang bersangkutan tersandung kasus hukum, maka yang diutamakan kasus hukumnya dulu. Setelah itu baru soal keimigrasiannya,” ujar Said.

Berita Terkait