Brimob

Sebuah Benda Diduga Mortir Diamakan Gegana Banyumas

Tribratanews.jateng.polri.go.id, Purbalingga – Telah diamankan sebuah benda yang diduga sebagai bahan peledak (handak) militer jenis mortir oleh Subden Composite Gegana Unit 3 Banyumas pimpinan Bripka Hendra Purnama di Desa Jetis, Kecamatan Kemangkon, Kabupaten Purbalingga, Senin (11/02).

Awal penemuan benda yang dicurigai sebagai mortir ini bermula pada saat saksi 1 a. n. Sdr. Ludianto sedang memilah barang bekas/rongsok pada gudang pengepul rongsok milik Bapak Sutono, Kamis (7/02).

Setelah beberapa lama benda tersebut tersimpan di gudang pengepul rongsok tersebut, akhirnya hari ini benda tersebut diamankan oleh Sertu Giyarto, Bhabinsa desa Panican yang tengah melaksanakan patroli sambang di gudang rongsok tersebut.

Inilah wujud sinergitas dan soliditas antara Polri dan TNI. Oleh Sertu Giyarto, penemuan benda yang diduga sebagai mortir ini kemudian dilaporkan kepada Polsek Kemangkon untuk dilaksanakan penanganan sesuai SOP.

Subden Composite Gegana Unit 3 Banyumas akhirnya diminta turun tangan untuk melaksanakan tugas spesialisasi mereka. Setelah melalui koordinasi secara berjenjang, para penjinak bom ini tampil beraksi untuk menangani benda yang mungkin saja dapat membahayakan masyarakat ini.

Benar saja, benda diduga mortir ini masih dalam keadaan aktif. Melalui pengamatan operator jibom, mortir dengan panjang 23 cm dan diameter 5 cm ini masih mungkin meledak. Apalagi keadaan fyus (pemicu) utama telah hilang. Hal ini akan sangat riskan apabila tidak ditangani oleh ahlinya.

“Kami hadir disini siap untuk mengamankan benda diduga mortir ini. Apapun resikonya, ini lah tantangan tugas kami selaku operator penjinak bom,” tutur Bripka Hendra.

“Sesuai pengamatan kami, benda diduga mortir ini akan kami disposal sehingga benda ini tidak dapat dipergunakan lagi, dan aman bagi masyarakat dan lingkungan,” jelas Bripka Hendra lebih lanjut.

Pada akhirnya, setelah melalui serangkaian prosedur, benda diduga mortir ini dapat meledak dan saat ini barang bukti dibawa oleh personel Subden Composite Gegana Unit 3 Banyumas untuk dilaksanakan pemeriksaan lebih lanjut.

Sekali melangkah, pantang menyerah. Sekali tampil, harus berhasil. Itulah semboyan yang selalu terpatri pada setiap dada para personel Brimob, termasuk Gegana di dalamnya. Bahwa setiap tugas yang diemban dapat dilaksanakan dengan baik demi keamanan dan ketertiban masyarakat.

PID Detasemen Gegana
TIK Satbrimob Polda Jawa Tengah

Berita Terkait