Tribratanews.jateng.polri.go.id, Polda Jateng Sukoharjo – Polres Sukoharjo bersama KPU (Komisi Pemilihan Umum) Kabupaten Sukoharjo menandatangani MoU (Memorandum of Understanding) terkait pengamanan pemilu 2019 yang akan dilaksanakan pada April mendatang. Perjanjian kerja sama ditandatangani oleh Ketua KPU Nuril Huda, Kapolres Sukoharjo AKBP Iwan Saktiadi, Sekertaris KPU Suhadi, dan Kabagops Polres Sukoharjo Kompol Teguh Prasetya di Ruang Panjura Polres Sukoharjo, Rabu (09/01/2019).
Kapolres Sukoharjo AKBP Iwan Saktiadi dalam sambutanya mengatakan, sebagai pelaksana pengamanan pemilu, Polres akan menggali informasi atau memprediksi setiap kerawanan apapun yang terkait dengan keamanan. Polisi harus tau apa yang akan dilakukan oleh KPU, sehingga nanti bisa memprediksi setiap potensi kerawanan yang muncul. “Tanpa ada Mou ini kita siap mengamankan jalanya pemilu 2019,” kata Kapolres.
Salah satu upaya yang dilakukan, Kapolres akan memangkas birokrasi yang ada sehingga setiap potensi kerawanan bisa disikapi dengan cepat. Dengan membuat grub Whatsapp yang diisi oleh jajaran Polres Sukoharjo seperti Kapolres Waka Polres PJU, Kapolsek dan tentunya anggota KPU Kabupaten Sukoharjo.
Kapolres mengklaim dengan membuat grub Whatsapp merupakan cara ampuh untuk memberikan informasi secara cepat, sehingga nantinya jika ada kejadian menonjol petugas bisa bertindak secara cepat. Dengan grub Whatsapp Kapolres berharap tidak ada lagi kesulitan bertukar infromasi karena birokrasi.
“Keampuhan grub Whatsapp dalam pertukuran informasi antar instansi terkait sudah teruji, sebelumnya kita juga menggunakan grub dalam operasi besar seperti Operasi Lilin Candi kemarin,” jelasnya.
