Tribratanews.jateng.polri.go.id, Polda Jateng – Rembang – Satuan Lalu Lintas Polres Rembang menyiapkan salah satu cara, untuk mengurangi aksi balapan liar di Jl. Dr. Wahidin, Rembang yang marak terjadi utamanya pada Sabtu malam Minggu.
Kepala Satuan lalu Lintas Polres Rembang Polda Jateng, AKP Roy Irawan jum at (4/1/2019) menjelaskan cara tersebut yakni dengan membuat deretan pita kejut di jalur itu. Pita kejut bentuknya seperti polisi tidur, namun lebih tipis dan dipasang secara berjajar. Sebelumnya, pita kejut telah dipasang di Jl. Dr. Sutomo, sebelah timur Perempatan Jaeni Rembang.
Pengendara sepeda motor yang melintasi pita kejut, ban kendaraan akan langsung bergetar, sehingga mereka cenderung memperlambat laju kecepatan. Selain pita kejut, pihaknya juga tetap mengintensifkan patroli dan menilang pebalap liar.
Mereka mengganggu ketertiban masyarakat, komplain warga sudah sering. Kami sudah berulang kali mengimbau, memperingatkan, tapi nyatanya masih ada. Maka kita ingin pasang pita kejut di Jl. Dr. Wahidin, nantinya kami koordinasikan dengan Dinas Perhubungan. Di Jl. Dr. Sutomo sudah kita pasang, efektif kok, beber Roy.
Sementara itu, seorang warga di Jl. Dr. Wahidin, Sri Supatmi berpendapat di Rembang belum ada arena untuk balapan. Akibatnya, anak – anak muda memilih balapan liar di jalan raya. Kalau ingin menghilangkan balapan liar, menurutnya pemerintah perlu menyediakan tempat khusus.
Sarannya ya itu, harus dicarikan tempat. Mereka punya arena, jadi nggak di jalan. Kalau di kota – kota besar kan ada jalan ditutup, gantian ruas – ruas mana gitu, kemudian dipakai balapan. Syukur punya tempat permanen, ungkapnya.
Humas Polres Rembang