Tribratanews.jateng.polri.go.id, Grobogan- Granat nanas dengan diameter 5 sentimeter dan panjang 10 sentimeter ditemukan warga Desa Banjarejo, Kecamatan Gabus, Minggu (12/8). Granat non aktif tersebut kini diamankan Polres Grobogan untuk diserahkan ke Brimob Polda Jateng.
Granat tersebut ditemukan Sugiyo, warga RT 2 RW 1 Dusun Barak, Desa Banjarejo, sekitar pukul 09.40. Saat itu, Sugiyo sedang mencangkul areal persawahan di belakang rumahnya.
Setelah kedalaman 20 sentimeter, cangkul Sugiyo seperti mengenai benda keras. Semula, benda tersebut disangka sebuah batu. Namun, saat dia melihat lebih dekat. Ternyata benda tersebut adalah granat jenis nanas.
Melihat temuannya, itu Sugiyo segera melaporkannya pada perangkat desa setempat dan Polsek Gabus. Tak berapa lama, petugas Polsek Gabus langsung mendatangi lokasi penemuan tersebut untuk mengamankan granat tersebut.
’’Penemuan tersebut langsung kami serahkan pada pihak kepolisian Polsek Gabus. Diperkirakan, granat tersebut sudah ada sejak zaman penjajahan Belanda dulu,’’ kata Kepala Desa Banjarejo Ahmad Taufik.
Saat ditemukan, granat tersebut sudah berkarat. Selain itu, pemicunya dari granat tersebut sudah rusak. Kapolsek Gabus AKP Zaenuri mengatakan, dilihat dari kondisinya, granat yang ditemukan warga tersebut sudah tidak aktif.
’’Barang bukti hasil penemuan tersebut sudah kami amankan. Selanjutnya, granat ini akan kami serahkan ke Polres Grobogan dan diteruskan ke Brimob Polda Jateng untuk diamankan. Kebetulan, granat yang ditemukan sudah tidak aktif.’’ Pungkas Kapolsek Gabus AKP Zaenuri. (hms)
