Tribratanews.jateng.polri.go.id, Banyumas – Dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada publik dan juga pembangunan zona integritas menuju wilayah bebas dari korupsi dan wilayah birokrasi bersih dan melayani, Polres Banyumas Polda Jawa Tengah merumuskan standar pelayanan publik penerbitan SIM dan SKCK, beberapa waktu lalu.
Kapolres Banyumas AKBP Bambang Yudhantara Salamun, S.I.K melalui Kasat Lantas AKP Finan Sukma Radipta mengatakan pihaknya melibatkan unsur masyarakat dalam perumusan standar pelayanan publik penerbitan SIM dan SKCK tersebut.
“Diantaranya, kami melibatkan perwakilan dari Akademisi, Peradi, PWI, Gapensi, UPPD, LSM dan juga LPK”, ucapnya.
Lebih lanjut dalam kegiatan yang berlangsung di Aula Soemarto Polres Banyumas tersebut Kasat Lantas menyampaikan bahwa untuk meningkatkan pelayanan terhadap publik pihaknya melakukan inovasi antara lain memberikan coaching clinic praktek SIM di Satpas, pelatihan uji praktek sim roda dua di Gor Satria, dan pelayanan SIM malam di gerai terpadu Rita Supermall.
“Inovasi tersebut kami berikan kepada masyarakat dengan tujuan untuk memberikan kemudahan dan meningkatkan pelayanan publik sebagai bagian dari standar pelayanan Satpas”, terangnya.
Sementara itu, KBO Sat Intelkam Iptu Ratna menyampaikan bahwa pelayanan SKCK di Polres Banyumas sudah diperbaiki sesuai dengan saran dan kritik dari masyarakat.
“Untuk meningkatkan pelayanan keoada masyarakat kami melakukan pembenahan diantaranya mulai dari papan penunjuk arah, fasilitas charger hand phone yang lebih dekat, penataan ruangan, perluasan ruangan, penambahan loket, layanan tanpa istirahat dan juga pembenahan lainnya”, jelasnya.
Diharapkan dengan pembahasan penyusunan standar pelayanan publik penerbitan SIM dan SKCK ini, Polres Banyumas akan lebih baik dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dan menuju wilayah bebas dari korupsi dan wilayah birokrasi bersih dan melayani.
(PID Promoter Humas Polres Banyumas)
