Tribratanews.jateng.polri.go.id, Magelang – Petugas Polsek gabungan yang terdiri dari Polsek Srumbung, Salam dan Polsek Ngluwar Polres Magelang Polda Jateng Minggu kemarin (1/7) mengamankan kegiatan Silaturahmi Keluarga Besar Muhamadiyah ( SKBM ) putaran ke 23 se Kab. Magelang di Lapangan Srumbung Kab. Magelang, kegiatan pengamanan dipimpin langsung oleh Kapolsek Srumbung AKP Daryanto
Adapun tema dari kegiatan tersebut adalah “‘Muhamdiyah untuk kemajuan bangsa ”
Hadir dalam kesempatan tersebut Prof. Dr. Amien Rais MA mantan ketua PP Muhammadiyah, H. Mumtaz Rais SE MPA, Ketua PDM Kab. Magelang Drs. Djumari, Pengurus Cabang Muhamadiyah se Kab. Magelang, Anggota DPRD Fraksi PAN Sonhaji, Anggota DPRD Fraksi PAN Sarwo Edi, Anggota DPRD Fraksi P. Golkar Sarimin S.Pd, Kepala Bappeda Kab. Magelang Drs. Sudiyono M.Si, Dekan UMM Agna Susila SH M.Hum, Muspika Srumbung serta
sekitar 15.000 warga Muhammadiyah juga turut hadir dalam kegiatan tersebut
Ketua PAC Muhamadiyah Kec. Srumbung Bp. H. Pujianto Al Hadi dalam sambutannya mengucapkan terimakasih atas kehadiran dari tamu undangan, 10 tahun yang lalu di tempat ini juga pernah menyelenggarakan kegiatan serupa dan saat ini tempat ini kembali dipercaya untuk kembali melaksanakan Silaturahmi Keluarga Besar Muhamadiyah ( SKBM ),
kegiatan ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi keluarga besar Muhamadiyah se Kabupaten Magelang
Sementara itu Prof. Dr. Amien Rais MA dalam Tausiyahnya bahwa
Muhamadiyah organisasi lahir pada Nopember 1912, sumbangan Muhamadiyah untuk pembangunan bangsa berperan dalam mencerdaskan bangsa dengan ribuan lembaga pendidikan, dibidang kesehatan masyarakat telah mendirikan layanan kesehatan dan masih banyak lagi lainnya, memimpin Indonesia Muhamadiyah ada beberapa kader yang menjadi pejabat.
Muhammadiyah walaupun sudah tua usianya tetapi tidak akan pernah tua semangatnya, karena Muhamadiyah berdasar quran dan sunnah tetapi pemikiran Muhamadiyah selalu mengedepankan keadilan seperti dalam Quran surat At Taubah 90 merangkul saudara yang kekurangan dan mencegah berbagai kemungkaran, kefasikan dan kezoliman, gelorakan doktrin Amar Ma’ruf Nahi Munkar, disamping itu 5 macam keadilan yang akan diperjuangkan oleh Muhammadiyah adalah sosial, hukum, politik, kesejahteraan dan ekonomi.
Menurutnya bahwa kesenjangan keagamaan umat Islam saat ini merasa dipojokan dijadikan terdakwa untuk itu umat Islam harus mulai berbenah diri, umat Islam sesunguhnya umat beriman namun di rezim ini dipojokan di jadikan terdakwa seperti musuh dan di kriminalisasi maka dengan ini umat islam harus melakukan perlawanan.
Ditambahkan banyak orang bilang pak Amin ceramah agama kok di masuki politik, tapi saya logika ini perjuangan, kebanyakan umat Islam di dunia ini akan dipecah belah. dalam hal ini kita bisa merubah bangsa ini dengan perlu figthing spirit. Jangan sekali kali kamu yang beriman bisa masuk surga tanpa jihad fisabillillah, mari kita ajak saudara kita berlomba lomba dalam kebaikan untuk amal jariyah, ajaknya.
Jalannya silaturahmi keluarga besar Muhammadiyah se kabupaten Magelang meskipun jumlah yang hadir mencapai puluhan ribu namun tetap berjalan lancar aman dan tidak terjadi adanya gangguan kamtibmas sehingga tetap kondusif, ujar Kapolsek Srumbung AKP Daryanto, kemarin. (hms)
