Tribratanews.jateng.polri.go.id, Kota Semarang – Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Provinsi Jawa Tengah akan menggelar debat terbuka putaran III Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Tengah 2018, Kamis (21/06/2018).
Bertempat di Grand Rama Shinta Ballroom Hotel Patra Jasa Semarang, Jl. Sisingamangaraja Candisari, Kota Semarang kedua pasangan calon Gubernur maupun Wakil Gubernur akan beradu visi dan misi guna menarik simpati dari masyarakat Jawa Tengah. Pada malam ini, debat dibalut dengan tema “Demokrasi Hukum dan Kawasan.”
Guna memberikan rasa aman dan nyaman, Gegana Satbrimob Polda Jawa Tengah memberikan bantuan pengamanan dengan mengerahkan 1 tim penjinakan bom (jibom) dan 1 tim lawan teror (wanteror) dibawah pimpinan Ipda Slamet Soebagijo.
“Malam ini adalah debat terakhir bagi pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur. Tentunya ini akan sangat meriah. Para pasangan calon akan berusaha tampil sebaik mungkin untuk mendapatkan simpati masyarakat calon pemilih. Kami dari Gegana akan memberikan keamanan dan kenyamanan, baik bagi para pasangan calon, pejabat-pejabat yang hadir, maupun hadirin yang berkesempatan hadir di lokasi debat,” ucap Ipda Slamet Soebagijo.
Secara umum, Polda Jawa Tengah mengerahkan sekitar 200 personil untuk mengamankan jalannya debat.
Dalam kesempatan malam ini, debat akan dipandu oleh moderator kenamaan, Aiman Witjaksono. Turut pula hadir sebagai panelis adalah para akademisi dan budayawan di Jawa Tengah. Mereka adalah Prie GS, Prof. Dr. H. Imam Taufiq, Nur Hidayat. S, Dr. H. Umar Ma’ruf, dan Prof. Dr. Tri Marhaeni.
“Semoga acara debat pada malam hari ini dapat berjalan dengan sukses, aman, dan lancar. Kami turut menghimbau agar para pendukung paslon tidak mudah terprovokasi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Mari kita ciptakan Pilkada damai di wilayah Jawa Tengah, ” tutup Ipda Slamet Soebagijo.
PID Satbrimob Polda Jateng
Detasemen Gegana
