Tribratanews.jateng.polri.go.id, Grobogan – Ratusan tukang sapu yang biasa membersihkan jalanan di Kota Purwodadi diminta membantu tugas aparat kepolisian. Caranya, dengan melaporkan pada petugas jika melihat atau menemukan sesuatu yang mencurigakan ketika sedang beraktivitas di jalan.
“Tukang sapu jalanan ini harus kita jadikan mitra polisi. Sebab, mereka ini berada paling pagi di jalanan untuk membersihkan kawasan kota,” ungkap Kapolres Grobogan AKBP Choiron El Atiq SH SIK MH saat membagikan bingkisan pada tukang sapu jalanan di mapolres, Kamis (7/6/2018).
Menurut AKBP Choiron, pemberian bingkisan merupakan salah satu program yang rutin dilaksanakan tiap tahun. Selain membantu sesama, kegiatan itu juga bertujuan agar polisi lebih dekat dengan masyarakat. Khususnya masyarakat bawah.
Bantuan tersebut sumbernya berasal dari Bazis Polres Grobogan yang dihimpun secara sukarela. Kemudian, disistribusikan pada masyarakat kurang mampu di tiap polsek.
“Kami menyadari pentingnya peran serta masyarakat bawah. Sudah menjadi kewajiban kami mengayomi dan melindungi siapapun tanpa melihat status maupun pekerjaan mereka,” tegasnya.
Beberapa tukang sapu merasa senang karena mendapat bingkisan tersebut. Sebab, bingkisan yang didalamnya juga berisi sembako memang sangat dibutuhkan saat ini.
“Bingkisan ini bisa saya pakai untuk buka bersama keluarga. Terima kasih,” kata Citro, salah seorang tukang sapu jalanan
Selain pembagian sembako, Polres Grobogan melalui Ur Dokkes juga menggelar pengobatan gratis bagi para tukang sapu jalanan. Tak hanya sembako saja, namun mereka juga diberikan vitamin gratis dari Ur Dokkes. (hms)