Tribratanews.jateng.polri.go.id, Sragen – Meskipun bukan rombongan pemberangkatan secara terorganisir, namun perjalanan bonek secara estafet denan cara menebeng pada sejumlah kendaraan truk ataupun bak terbuka lainnya, tetap memperoleh pengawalan dan pengamanan Polres Sragen Polda Jawa Tengah.
Keberangkatan suporter Persebaya dengan sebutan Bondo Nekat (Bonek) dari Surabaya untuk menyaksikan dan memberi semangat bagi klub sepakbola idolanya Persebaya yang akan bertanding siang ini, Minggu (03/06/2018), di stadion Bantul Yogya melawan Persija Jakarta, dimulai sejak Jumat malam (01/06).
Kapolres Sragen AKBP Arif Budiman menjelaskan bila perjalanan Bonek terorganisir, akan menempuh route yang telah di agendakan yakni dari Madiun- Ngawi-Bojonegoro-Kediri dan kota lain dari Jatim, melintasi jalur selatan.
Meski lintasan Sragen hanya bersifat tentatif , namun AKBP Arif Budiman tetap menyiagakan hingga ratusan personilnya, untuk memberikan pengamanan kelancaran perjalanan Bonek tak teroganisir, yang akan melintasi jalur tengah tepatnya saat di kota Sragen, dengan cara menebeng pada kendaraan umum.
Menurut Arif, pengamanan terhadap Bonek perlu ia gelar, dikarenakan adanya kerawanan terhadap gangguan berupa peleparan, pengrusakan, bahkan penjarahan.
“Meskipun rombongan dengan skala besar, tidak melintasi kota Sragen, namun pengamanan ini tetap penting kita gelar. Sebab disamping rombongan suporter secara terorganisir, ada pula rombongan suporter bonek yang berangkat secara estafet. Mereka berangkat hanya menebeng kendaraan bak terbuka dari Jatim. Seringkali rombongan ini berhenti di Sragen, sehingga kita harus melakukan pengawalan dan pengamanan, hingga mereka melintasi kota Sragen menuju perbatasan dengan lancar,“ jelas AKBP Arif Budiman.