Binkam

Ribuan Masyarakat Berkumpul di Tugu Soekarno Hatta Magelang Mengutuk Aksi Teroris

Tribratanews.jateng.polri.go.id, Magelang – Dengan dipadamkannya lampu listrik penerang jalan, dan Ratusan cahaya lilin yang menyala membuat suasana sangat hening, khitmat, namun menjadikan semangat persatuan dan kesatuan, serta kebersamaan semakin menggelora, Selasa (15/5) malam hari, di seputaran Tugu Sukarno Hatta Karet Mendut Mungkid Magelang.

Acara bertajuk “Cahaya untuk Indonesia”, yang diselenggarakan PWI berkerjasama dengan Polres Magewlang Polda Jateng, bertujuan mengenang duka yang mendalam para korban aksi teroris dan aksi teror bom untuk anggota POLRI dan masyarakat, juga pernyataan dari berbagai elemen masyarakat, bahwasanya mendukung TNI maupun Polri menumpas aksi terorisme yang saat ini sedang terjadi, serta mengobarkan semangat “Kami tidak takut,” ungkap ketua penyelanggara sdr Bagyo.

Kegiatan dimulai pukul 19.30 wib, dihadiri, PWI Kab. Magelang, ketua DPRD Kab. Magelang Saryan Andiyanto SE, Kapolres Magelang Polda Jateng Akbp Hari Purnomo Sik Sh beserta anggota, Pesona Magelang, GENPI, GMNI, Mahasiswa UMM Musik, Jamaah Kopdariah, FKUB, Komunitas Mata Air, Kamania, KNPI, GHJ 45, PC NU, Panwaslu, Rescue, ICM, Warga sekitar, Para simpatisan dari masyarakat sekitar 500 orang.

Diisi penampilan Treatikal dan penyampaian pesan-pesan dari Jamaah Kopdariah, sebagai warga yang mendambakan negara indonesia yang aman dan damai, aksi teror bom di 5 gereja dan Mapolrestabes Surabaya membuat kami merasakan duka yang mendalam dan mengecam adanya teror ini, apapun agamanya tidak ada ajaran yang mengajarkan untuk terror, radikalisme dan ekspliloitasi anak yang juga membunuh orang-orang tak bersalah, maka dari itu kami perwakilan dari Jamaah Kopdariah menyataan sikap, mengutuk aksi teror bom yang ada di Negara Indonesia, mendukung Polri untuk mengusut tuntas aksi teror ini dengan transparan sampai ke akar-akarnya,

Untuk mewujudkan Indonesian yang aman dan damai, mengajak seluruh elemen lapisan masyarakat agar semua bisa mendukung Polri untuk memberantas aksi teror dan teroris yang ada di negara Indonesia, mengajak masyarakat agar tidak terjerumus ke dalam hasutan dan ajakan yang salah yang akan merusak pikiran manusia, pemerintah agar tegas ke sekolah-sekolah, SD, SMP dan SMA sebagai akar para teroris untuk mengubah dan mengrusak pikiran para pelajar yanmg membuat terjadinya aksi terror, semoga dengan adanya aksi damai, kita semua doakan agar Indonesia Aman dan Damai, serta semua teror di Indonesia bisa diberantas. Amin, ungkapnya.

Penyampaian Orasi dari Habibulloh Tokoh NU dan Perwakilan Forum Mahasiswa Islam Indonesia Magelang, mengecam tindakan teroris dan teror sebangsanya, mendukung pihak keamanan mengusut tuntas tindak teror di negara Indonesia, mendesak DPR untuk mnyelesaikan RUU terorisme secepatnya, mendukung kebersaman kemanusian dan kemananan, jelasnya.

Sambutan Kapolres Magelang AKBP Hari Purnomo SIK SH, kita sedang diuji dengan adanya duka dari aksi teror bom yang mengakibatkan korban dari Polri dan masyarakat, maka dari itu kita jangan sampai takut kita “Ojo Wedi” (jangan takut), mari rapatkan barisan, teroris ini bukan musuh TNI POLRI saja, namun juga musuh semua masyarakat, kita brantas habis teroris sampai ke akar-akarn nya, kami mewakili Pemerintah dari pihak keamanan TNI POLRI mengucapkan terimaksih yang setingginya untuk para masyarakat yang sudah mendukungnya, dan kepada masyarakat agar menyampaikan segala aspirasi , jika ada yang dilporkan maka kami dari pemerintah Polri dan TNI siap membantu dan siap untuk menerima, Semoga para korban teror bom kembali di sisiNya dengan damai dan diampuni dosanya serta keluarga yang ditinggalkan bisa lapang dada dan ikhlas, tuturnya.

Sambuatan ketua DPRD Kab. Magelang Saryan Andiyanto SE, kami disini bersama kawan-kawan semua untuk menyampaikan duka yang mendalam kepada korban-korban teror bom yang memberikan duka sangat mendalam kepada kita semua, mari kita dukung TNI/Polri untuk mengusut tuntas jaringan teroris dan segala bentu aksi teror untuk mewujudkan negara indonesia yang aman dan damai, ungkapnya.

Dilanjutkan Doa Lintas Agama, serta penyalaan lilin seluruh peserta dengan diiringi lagu Gugur bunga.

Editor Wahyu

Berita Terkait