Tribratanews.jateng.polri.go.id, Wonosobo – Seekor babi mengamuk dan menyerang 4 Warga yang sedang menanam kubis di Dsn. Kalimrutu dan Dsn. Gumelar, Ds. Kuripan, Kec. Garung, Minggu (13/5) jelang maghrib.
Keempat korban yaitu PURWANTO, 58 thn, Tani, alamat Dsn. Kalimrutu, Ds. Kuripan, Kec. Garung, BAKIR, 45 thn, Tani, alamat Dsn. Kalimrutu, Ds. Kuripan, Kec. Garung, SOBARUDIN, 45 thn, alamat Dsn. Gumelar 02 / 02 Ds. Kuripan, Kec. Garung dan TUHAMID, 40 thn, alamat Dsn. Gumelar 02 / 02 Ds. Kuripan, Kec. Garung. Akibatnya korban Purwanto dan Bakir harus dirawat di RSUD Wonosobo, sementara 2 korban lainnya hanya mendapatkan rawat jalan.
Kapolsek Garung Iptu Muhroji mengungkapkan, kejadiannya adalah pada saat para korban selesai menyiangi kubis di ladanganya. tiba-tiba saja, seekor babi hutan berukuran besar tiba-tiba menyerang para petani tersebut.
“Dua orang korban terkena hantaman di bagian paha dan betis, sementara 2 orang lainnya luka-luka saat berusaha menghindari si Babi Hutan tersebut,” katanya.
“Hingga malam ini kami masih melakukan pemeriksaan beberapa saksi terkait dengan kemunculan babi ini. Karena ada indikasi, babi tersebut lari saat sedang diburu,” lanjutnya.
Untuk penanganan kasus tersebut, menurut Iptu Muhroji, pihaknya masih melakukan penjagaan di sekitar pemukiman tempat babi tersbeut muncul.
“Sudah kami perintahkan Bhabinkamtibmas untuk stand by di lokasi sambil menunggu perkembangan lebih lanjut, sebab sampai saai ini babi tersebut masih bekum berhasil ditangkap,” katanya.
