Tribratanews.jateng.polri.go.id, Brebes – Menjelang Pilkada serentak tahun 2018, yakni Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah bulan Juni mendatang, Polres Brebes Jawa Tengah (Jateng), menggelar Forum Group Discussion (FGD) dengan mengusung tema “Untuk Mewujudkan Pemilihan Gubernur Jateng Tahun 2018 yang Aman dan Damai”, Selasa (10/4/2018).
Kegiatan yang digelar Ballroom Hotel Anggraeni Bumiayu tersebut menghadirkan pembicara dari KPUD dan Panwaslu Kabupaten Brebes dan Budayawan.
Kapolres Brebes, AKBP Sugiarto mengatakan, FGD digelar sebagai bagian dari upaya untuk mensukseskan pelaksanaan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jateng dengan aman dan damai. Untuk mewujudkan hal itu memerlukan keterlibatan semua elemen dan unsur masyarakat dan Polisi dalam hal ini mengajak semuanya.
“Untuk tugas pengamanan itu Polisi tidak mungkin bekerja sendiri tapi harus melibatkan dan bersama-sama masyarakat,” ujarnya.
Dikatakan Kapolres bahwa, Kabupaten Brebes memiliki jumlah daftar pemilih yang tertinggi di Jawa Tengah, sehingga perlu mendapatkan perhatian khusus dalam upaya menciptakan pengamanan.
“Kita harus optimis Brebes dan selama ini terbukti selalu aman, tetapi tetap harus meningkatkan kewaspadaan agar keamanan itu tetap terjaga,” kata Sugiarto.
Sementara itu, dalam FGD ini juga menghadirkan narasumber dari KPUD Brebes Moh Subhan selaku Komisioner KPU Divisi SDM dan Partisipasi Masyarakat, Ketua Panwaslu Wakro, Budayawan Ahmad Tohari dan Kapolres Brebes AKBP Sugiarto dan dipandu oleh moderator, Deden Sulaiman.
Adapun peserta yang hadir dalam kegiatan ini adalah beberapa elemen masyarakat seperti ormas pemuda, ormas keagamaan, para kepala desa serta lainnya yang ada di Brebes bagian Selatan.
Dalam paparannya Moh Subhan yang mendapatkan kesempatan pertama menjelaskan tentang regulasi Pemilu yang harus duketahui oleh masyarakat dan juga partai serta lainnya yang terlibat dalam kegiatan Pilgub. Pengetahuan itu penting sehingga pelaksanaan Pilgub dapat berjalan aman dan damai dengan mengikuti aturan yang berlaku.
Sementara itu, Wakro selaku ketua Panwaslu juga mengajak masyarakat dapat berperan serta dalam melakukan pengawasan. Keterlibatan masyarakat dalam pengawasan akan dapat mencegah adanya pelanggaran sehingga Pilgub akan berlangsung lebih baik dan aman serta damai.
Dibagian akhir, Ahmad Tohari sebagai budayawan menyoroti rendahnya tingkat partisipasi generasi muda dalam politik termasuk dalam Pilgub. Hal itu terjadi karena generasi muda saat ini lebih banyak disibukkan dengan gawai dan tidak banyak mengetahui tentan politik dan pesta demokrasi.
Ditambahkan Kapolres Brebes disesi akhir acara, pihaknya sangat berharap kepada seluruh elemen masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam mensukseskan dan menjaga keamanan jalannya Pesta Demokrasi tersebut. (hms)
