Tribratanews.jateng.polri.go.id, Kebumen – Menjelang purna tugas sebagai anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia, Kompol I Made Arjana, Kapolsek Petanahan Polres Kebumen saat ini menekuni aktiftas sebagai peternak burung kicau.
Menurut Perwira Menengah Polisi yang akan memasuki masa pensiun pada hari Minggu (1/4) besok, aktifitas ini mulai ditekuni sejak kurang lebih satu setengah tahun yang lalu.
Berawal dari 2 pasang burung murai batu, saat ini Kompol Arjana memiliki 5 pasang indukan murai batu yang produktif. “Dalam sebulan dari kelima pasang indukan itu bisa menghasilkan 3 sampai 4 ekor anak burung. Kalau saya jual bisa menghasilkan uang kurang lebih 10juta rupiah.” menurut lulusan Sekolah Perwira Polisi tahun 1999 itu.
Menurut Kompol Arjana, kunci keberhasilan dalam beternak murai adalah ketelatenan dan kesabaran. “Yang paling sulit adalah menjodohkan indukan. Bila kita tidak waspada, kemungkinan induk betina bisa dibunuh oleh pejantannya.” tutur beliau.
Anak-anak burung itu dijualnya dengan harga Rp. 2.500.000,- per 3 ekor.
“Sebagai tanda, burung hasil peternakan saya ada ‘cincin’ nya dengan tulisan MADE MAGELANG dan No. HP 081227536633” tambah bapak dari 3 orang anak itu.
“Ya saya bersyukur dan berterima kasih kepada Tuhan YME, dipenghujung masa pengabdian saya kepada Negara Republik Indonesia ini, saya diberikan jalan untuk tetap mempunyai kesibukan yang bisa mendukung perekonomian rumah tangga kami.” kata Kompol I Made Arjana mengakhiri wawancara sambil ‘mendulang’ anak burung murai yang baru berumur 9 hari. (Humas Res Kebumen)