Tribratanews.jateng.polri.go.id, Kudus -Sejumlah personil dari Polsek Jekulo, Pemerintah Kecamatan Jekulo, BPBD Kabupaten Kudus, Muspika Kecamatan Jekulo dan warga patut diacungi jempol, karena kepedulian semua pihak dalam melaksanakan kerja bhakti untuk mengambil sampah yang berada di aliran sungai logung termasuk di setiap lorong jembatan yang berada di Dk Bareng Ds Jekulo, Minggu (4/2).
Tercatat, ada puluhan orang yang diterjunkan ke aliran sungai tersebut. Mengingat intensitas curah hujan yang semakin meningkat dan diperparah dengan konstruksi jembatannya merupakan model lama yang masih ada penyangganya, sehingga sangat berpotensi sampah menumpuk di bawah jembatan dan berpotensi mengakibatkan banjir.
Bhabinkamtibmas Polsek Jekulo Brigadir H Basuki, S.H yang ikut dalam kegiatan tersebut mengatakan, kegiatan bersih-bersih sungai pada saat sekarang memang dibutuhkan karena curah hujan belum terlalu tinggi, sehingga debit air sungai masih sedikit.
Lanjutnya, dalam kegiatan tersebut puluhan warga turun ke bawah jembatan yang melintas di jalan pantura Kudus-Pati untuk membersihkan sampah dan daun. Bahkan BPBD Kudus mengeluarkan alat berat untuk memudahkan pengambilan sampah potongan kayu yang melintang di bawah jembatan.
“Kami berharap, warga juga tidak membuang sampah sembarangan agar tidak mengakibatkan terjadinya banjir,” imbuhnya.
Dirinya berharap, dengan adanya kerja bhakti tersebut, dia berharap air yang mengalir nantinya lebih lancar, terutama saat melewati jembatan yang masih terdapat tiga tiang penyangga tersebut karena tidak ada sampah yang tersangkut.
Selama kegiatan berlangsung, anggota Lalu Lintas Polsek Jekulo juga tidak tinggal diam dengan melaksanakan pengaturan lalu lintas untuk memperlancaran arus Lalin, mengingat banyak warga atau pengguna jalan melambatkan kendaraannya untuk sekedar melihat kegiatan tersebut.
