Tribratanews.jateng.polri.go.id, Wonogiri, — Rumah milik Karno di Dusun Ngrangkung Kulo, Desa Tawangharjo, Kecamatan Giriwoyo, Wonogiri, rusak karena tertimpa pohon yang tumbang oleh bencana angin punting beliung.
Angin punting beliung, Selasa petang (9/1), melanda perkampungan warga di Dusun Ngrangkung Kulon, Desa Tawangharjo, Kecamatan Giriwoyo, sekitar 65 Kilometer selatan Kota Wonogiri. Terjangan angin menyebabkan puluhan pohon tumbang dan roboh, serta merusak rumah warga.
Rumah rusak menimpa pemukiman Karno (60) di Dusun Ngarngkung Kulon RT 1/RW 8, Desa Tawangharjo, Kecamatan Giriwoyo, Wonogiri. Kerusakan rumah terjadi, karena tertimpa pohon besar yang tumbang, serta ratusan gentingnya berhamburan diterjang pusaran angin punting beliung.
Saat punting beliung datang, warga masyarakat dilanda panik dan ketakutan, dan segera memukul kentongan bertalu-talu sebagai isyarat bahaya.
Angin tersebut ”Suaranya beregemuruh dan disusul suara ‘gemlodak pohon tumbang,” ujar saksi Karno yang sedang bersama istri dan anak-anaknya, lantas mereka berusaha menyelamatkan diri ke luar rumah.
Aliran listrik mendadak padam, karena sebagian pohon tumbang merobohi tiang dan jaringan kawat listrik. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonogiri, Bambang Haryanto, menerangkan, tidak ada korban jiwa dalam bencana punting beliung di Dusun Ngrakung tersebut. Dan pihak, BPBD telah mengirimkan bantuan logistik.
Kapolres Wonogiri AKBP Robertho Pardede melalui Kasubbag Humas AKP Hariyanto menyatakan, Kapolsek Giriwoyo AKP Mulyanto bersama jajarannya dan personel Koramil setempat, tampil bersama pamong desa untuk melakukan kerja bakti gotong royong dengan warga masyarakat dan menyingkirkan pohon yang tumbang, termasuk yang merobohi rumah Karno.
Selanjutnya gotong royong dan kerja bakti ini, dilakukan dalam upaya darurat sebagai, bagian dari usaha pemulihan pasca-bencana.
(Humas Polres Wonogiri Polda Jateng)
