Tribratanews.jateng.polri.go.id, Klaten Polda Jateng – Salah satu tahanan Mapolres Klaten Supardi (57) seorang warga Desa Keputran, Kecamatan Kemalang ditemukan tewas menggantung di dalam sel, pada Jumat (29/12/2017) pagi.
Hal tersebut Diduga, korban nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri lantaran malu setelah terlibat kasus pencurian pada bulan lalu. Kapolres Klaten, AKBP Juli Agung Pramono, S.H, S.I.K, M.Hum mengatakan bahwa korban berada di dalam ruang tahanan Mapolres baru 1,5 hari. Ia ditahan guna dilakukan proses pemeriksaan lebih lanjut karena terlibat kasus pencurian rumah kosong pada 2 Novomber 2017 lalu.
Aksi pencurian tersebut dilakukan dikediaman tetangganya. “Kesimpulan awal, yang bersangkutan ini mengakhiri hidup dengan gantung diri karena malu melakukan pencurian. Jadi LP kasus ini ada di Polsek Kemalang, barang bukti yang hilang menurut LP tersebut adalah emas perhiasan yang berada didalam laci,” kata dia Jumat siang.
Pada saat kejadian, korban berada di ruang tahanan seorang diri dan terpisah dengan tahanan lainnya. Pihaknya mengaku, yang bersangkutan masih dilakukan pemeriksaan. Sehingga apabila dijadikan satu dengan tahanan lainnya dikhawatirkan tahanan lain dapat mempengaruhinya, mengingat tahanan yang lain rata-rata sudah hampir selesai pemeriksaan.
“Kebetulan dia sendiri (dalam sel) karena masih kami kembangkan. Takutnya nanti dia dikasih masukan dan bisa berubah pikiran untuk tidak mengaku ketika dimintai keterangan. Kehidupan didalam sel ini kan hutan rimba,” imbuh AKBP Juli Agung Pramono , S.H, S.I.K, M.Hum.
Rencananya kasus tersebut baru akan dikembangkan untuk bisa segera mengungkapnya. Hal itu dilakukan lantaran dalam aksi ini diduga tidak hanya dilakukan oleh satu pelaku, melainkan ada beberapa orang yang bisa terlibat. “Kami sebagai petugas pelayanan masyarakat, yang pertama mohon maaf sebesar-besarnya. Niat kami untuk penagakan hukum, untuk pengembangan kasus ini sebetulnya masih banyak yang akan diungkap. Tapi kenyataan berubah lain,” pungkasnya.
Sebelumnya, korban ditemukan pertama kali oleh anggota jaga sekitar pukul 06.00 WIB. Saat ditemukan, korban sudah berada dalam keadaan tergantung menggunakan kaos bekas berwarna hitam. Bahkan dalam pemeriksaan tidak ada tanda-tanda kekerasan dari tubuh korban. Ia murni meninggal dunia dengan cara gantung diri setelah dilakukan pemeriksaan oleh medis.