tribratanews.jateng.polri.go.id, Sragen – Sedikitnya 19 pelajar di kecamatan Gemolong Sragen, terjaring razia penyakit masyarakat ( Pekat), lantaran ketahuan membolos pada saat jam sekolah. Mereka dirazia petugas Polsek Gemolong Polres Sragen Polda Jawa Tengah, saat asyik bermain di arena bermain di warnet, taman edupark serta warung deretan pasar Gemolong Sragen, Kamis (30/11/2017).
Sejumlah pelajar langsung berusaha kabur ataupun bersembunyi saat Polisi bersama sama dengan Sat PP dan TNI, tiba tiba mendatangi lokasi warnet yang berlokasi di terminal angkot Gemolong, warung warung deretan pasar Gemolong, serta taman edupark .
Meski demikian, polisipun tetap berjaga dengan situasi ini. meski ada yang berupaya kabur, namun 10 pelajar berada di lokasi warnet/ playstation yang berlokasi di terminal angkot Gemolong berhasil di amankan. Demikian juga saat menggerebek warung warung sekitar pasar Gemolong, sejumlah 7 orang pelajar kembali dapat diamankan petugas, dan di taman edupark, petugaspun berhasil mengamankan 2 pelajar yang tengah nongkrong sembari menghisap rokok.
Mirisnya, rata rata mereka yang kepergok membolos sekolah ini, masih mengenakan baju seragam sekolah.
Dalam penjelasannya, Kapolsek Gemolong AKP Supadi mengatakan, “ 19 pelajar tersebut selanajutnya
Kita minta menandatangani surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatan mereka kembali, selain itu kami juga akan memanggil pihak sekolah dan orang tua mereka .”