tribratanews.jateng.polri.go.id, Salatiga Polda Jateng – Pada hari Jumat (25/8) bertempat di Lembaga Perencanaan dan Pembinaan Pendidikan (LP3S) Sinode Cebongan Argomulyo, Bhabinkamtibmas Cebongan Bripka Farchan memberikan pembinaan dan penyuluhan (Binluh) kepada ratusan siswa Gerakan Pramuka SMP 05 Salatiga dalam rangka membangun karakter kebangsaan dalam rangka mencegah berkembangnya Terorisme dan Paham Radikalisme serta Intoleransi.
Dalam kegiatan tersebut Bripka Farchan memberikan pengetahuan kepada para anggota pramuka untuk lebih mengerti tentang paham radikal dan terorisme sejak dini. Betapa bahayanya apabila hal tersebut terus berkembang karena akan mengakibatkan intoleransi yang pada akhirnya akan memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa dengan segenap keberagaman dan kebhinekaan yang ada di Negara Kesatuan Republik Indonesia. Gerakan Pramuka harus mampu menjadi garda terdepan untuk menolak terorisme dan paham radikalisme serta intoleransi, tandas Bripka Farchan.
Selain itu Bripka Farchan juga menyampaikan agar bijak dalam menggunakan media sosial (medsos), hati hati menggunakan medsos jangan sampai menyebarkan berita yang tidak benar alias hoax, karena hal tersebut dapat berurusan dengan hukum, jelasnya.
Kepala Sekolah SMP 05 Dra Tatik sangat berterima kasih kepada Bripka Farchan yang telah memberikan pembinaan kepada siswanya semoga dengan bekal pengetahuan tersebut Pramuka sebagai Tunas Harapan Bangsa mampu mempu mengamalkan Dasa Darma dan Tri Satya sehingga sejak dini mampu membuang jauh dan membentengi diri dari paham dan pengaruh terosime serta paham radikal yang anti Pancasila.
Ditempat terpisah Kapolsek Argomulyo Akp Siswanto SAg menyampaikan bahwa kegiatan sosialisasi paham anti radikal dan terorisme ini merupakan salah satu penjabaran dari Implementasi Program Prioritas Kapolri (Promoter) tentang Penanganan kelompok radikal pro kekerasan dan intoleransi secara lebih optimal dengan cara membangun daya cegah dan daya tangkal warga, sehingga dengan adanya kegiatan teraebut diharapkan bisa memberikan daya tangkal pada diri pemuda indonesia khususnya anak Pramuka sehingga Paham Radikalisme maupun Terorisme bisa di cegah sejak dini, tandas Kapolsek.
(Humas Polres Salatiga Polda Jateng)