BinmasMitra Polisi

Polres Blora Latih Kemampuan Bela Diri Polisi Hutan

tribratanews.jateng.polri.go.id – Blora, Polisi hutan mobil dan teritorial Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Rembang dan KPH Blora dibekali kemampuan bela diri, seiring adanya tren peningkatan kejahatan di dalam hutan. latihan ini dilaksanakan usai Apel Siaga Penanggulangan Karhutlah di petak 70 RPH Kedungbacin, BKPH Kalinanas KPH Mantingan/Rembang, yang wilayahnya berbatasan dengan KPH Blora.

Kasat Sabhara Polres Blora, Selsa tanggal 8 Agustus siang lalu menjelaskan, pembekalan ilmu bela diri bagi para polisi hutan mobil (polmob) dan terirorial (polter) diberikan oleh Polres Blora karena mereka merupakan garda depan pengamanan kawasan hutan milik Perum Perhutani. Kamis (10/08/17).

“Para polmob dan polter ini rawan menghadapi banyak kejadian di luar perkiraan selama menjalankan tugasnya. Belakangan, pelaku kejahatan di dalam hutan semakin nekat dan berani melawan petugas dengan menggunakan senjata tajam,” kata AKP Siswanto.

Sementara itu, Administratur / KKPH Blora Joko Sunarto,S.Hut menerangkan kegiatan ini merupakan hasil kerjasama sinergitas yang dibangun antara Polres Blora bersama Perhutani Blora sebagai upaya meningkatkan kemampuan anggota Polisi Hutan petugas di kesatuan pemangkuan hutan setempat, tidak diperkenankan melengkapi diri dengan senjata tajam saat bertugas lantaran menganut sistem pengelolaan hutan lestari atau PHL.

“Kemampuan bela diri ini diharapkan bisa menjadikan petugas percaya diri dalam mengatasi kejahatan di hutan,” ucap Joko Sunarto,S.Hut.

Ide pelatihan bela diri itu, lanjut Joko, dilakukan setelah melihat banyaknya petugas yang jadi korban penganiayaan oleh oknum pelaku illegal logging. Hal seperti itu, kalau sampai dibiarkan, Polhut bisa lari dan tidak percaya diri. Karena itulah, agar anggota Polhut mampu melawan para illegal logging yang saat ditangkap tapi melawan, kesatuan Garda Setia Reksa Wana dilatih dengan teknik bela diri oleh anggota Shabara Polres Blora.

Pembekalan ilmu bela diri kepada petugas pengamanan hutan tersebut, kata Joko Sunarto menyebutkan, bekerjasama dengan pihak Kodim 0721 Blora dan Polres Blora untuk melatih peningkatan kemampuan beladiri anggota Polisi Hutan.

Pelatihan Bela diri ini akan dilaksanakan secara bertahap dengan melibatkan seluruh anggota polisi hutan se-KPH Blora dan Rembang. AKP Siswanto Kasat Shabara Polres Blora juga menyebutkan, hanya ada 30 orang peserta yang dilatih bela diri di setiap kali pertemuan. Pembatasan ini demi memaksimalkan tingkat keterserapan ilmu bela diri ke setiap peserta.

Joko menegaskan, penerapan giliran dalam latihan bela diri tersebut agar tetap ada sebagian petugas yang melakukan pengawasan hutan. Dengan dilatih ilmu bela diri, pihaknya menargetkan akan banyak petugas yang terampil meredam aksi pelaku kejahatan.

Berita Terkait