Tribratanews.polri.jateng.go.id Surakarta- Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo meresmikan museum keris Surakarta Jl Bhayangkara, Sriwedari, Laweyan kota Surakarta. Rabu (09/08/2017)
Dalam peresmian tersebut Presiden Republik Indonesia di dampingi oleh gubernur Jawa tengah H. Ganjar Pranowo, walikota Surakarta FX Hadi rudyatmo, Kapolda Jawa tengah Irjen Pol Condro Kirono M.M, M.Hum, Pangdam IV Diponegoro Mayjen Tatang Sutarman, tokoh keraton dan toko masyarakat.
Dalam peresmiannya Presiden Republik Indonesia mengucapkan apresiasi dan terima kasih pada seluruh inisiator yang telah membantu dan meminjamkan keris kerajinya dengan musium keris.
“Sudah seharusnya dan sepantasnya kita terus menjaga dan melestarikan budaya bangsa termasuk keris” kata Presiden Republik Indonesia
“Dengan kehadiran musium ini saya berharap bersama-sama bisa melihat sejarah perjalanan keris, tombak, pedang, dan lain-lainnya yang merupakan warisan dari budaya bangsa ini” harapan Presiden Republik Indonesia
“Walaupun kita berupaya mengejar kemajuan tetapi kita tidak boleh melupakan tradisi kita, tidak boleh meninggalkan nilai-nilai adi luhur bangsa kita” ujar Presiden Republik Indonesia
” untuk itu sudah seharusnya dan sepantasnya kita melestarikan budaya bangsa termasuk keris” tambah Presiden Republik Indonesia
Sebelumnya generasi muda saat ini lebih sering memegang smartphone ataupun Gadget daripada keris padahal keris merupakan nilai budaya yang mempunyai filosofi tinggi. Keris Indonesia sudah di kukuhkan sebagai warisan budaya non bedawi oleh UNESCO di tahun 2005.
