Tribratanews.jateng.polri.go.id, Boyolali – Jumat,(04/08) pagi, bertempat di Hotel Laras Asri Salatiga berlangsung kegiatan Rakor dalam rangka pembahasan Revisi Zonasi Pengelolaan Balai Taman Nasional Gunung Merapi.
Dalam kegiatan rakor ini dihadiri beberapa Instansi diantaranya Kepala Balai Taman Nasional Gunung Merapi, Kepala Balai Taman Nasional Gunung Merbabu, Bappeda Provinsi Jawa Tengah, Muspika kawasan Gunung Merbabu yaitu Ampel, Selo, Getasan, Pakis, Sawangan, Ngablak, dan Candi Mulyo, serta Tenaga Ahli Fakultas kehutanan.
Selain para pejabat Instansi terkait juga hadir tamu undangan dari Kepala Desa kawasan Gunung Merbabu kurang lebih 36 Kades, dalam kegiatan rakor ini di bahas tentang rencana revisi pengelolaan Balai Taman Nasional Gunung Merapi dengan tujuan agar semua pihak tidak saling menunggu dan berharap apabila terjadi sesuatu hal misalnya bencana alam.
Kapolsek menjelaskan jadi tujuannya agar para pengemban fungsi tahu akan tugas dan tanggung jawabnya apakah ini masuk wilayah Boyolali, Semarang, ataupun Magelang, hal ini dikarenakan wilayah Gunung Merapi dan Merbabu berbatasan langsung dengan tiga Kabupaten tersebut,
“Untuk itu masing – masing wilayah agar paham dan tahu sehingga apabila terjadi sesuatu tidak saling menuding dan saling berebut tugas dan kewajibannya, ” tandasnya. (Panut Humas Ampel)