BinkamFeaturedFrameGiat OpsHeadlineMitra Polisi

Kapolda Jateng Cek Jalur Mudik di Brebes

Tribratanews.jateng.polri.go.id, Brebes – Kapolda Jateng Irjen Pol Drs Condro Kirono mengecek kesiapan jalur mudik di ruas tol Brebes Timut (Brexit), Senin (5/6/2017).

Pengecekan Kapolda yang didampingi Karo Ops, Kabid Humas dan Dirlantas Polda Jateng ini dalam rangka kesiapan fungsional penggunaan ruas tol Brebes Timur – Weleri yang akan digunakan menghadapi arus mudik mendatang.

Ikut bersama dalam rombongan Kapolda antara lain Kapolres Pemalang, Tegal Kota dan Kapolres Tegal. Kapolda besama rombongan sebelumnya juga melakukan hal yang sama yakni pengecekan kesiapan ruas tol yang ada diwilayah Batang – Brebes. Setiba di Brexit, kedatangan rombongan disambut Kapolres Brebes AKBP Lutfie Sulistiawan bersama jajaran Forkompimda Brebes.

Dihadapan para awak media, Kapolda Jateng menyampaikan bahwa secara umum kondisi ruas jalan tol Brexit – Weleri sudah bisa difungsikan. Dimana ruas sepanjang 110 km sudah semuanya dilapisi dengan beton LC setebal 10 cm.
Namun demikaian masih ada beberapa ruas dalam tahap penyelesaian. “Namun target pemerintah agar tol bisa berfungsi utuk jalur mudik akan terwujud beberapa kemudian,” jelas Kapolda.

Disampaikan juga oleh Kapolda Jateng, ada beberapa langkah yang akan dimabil pihak kepolisian dalam menghadapi arus mudik. Disebutkan, pihaknya dengan berkoordinasi dengan pengelola proyek jalan tol akan memasang beberapa spanduk yang berisi pengumuman mengenai pintu-pintu keluar yang dapat digunakan oleh para pemudik. Hal tersebut dimaksudkan agar tidak terjadi penumpukan arus saat mudik seerti halnya yangvterjadi pada tahun 2016 kemarin.

Dari segi keamanan juga disinggung bahwa ruas jalan tol ini akan difungsikan khusus kendaraan pribadi. “Kendaraan besar seperti bis dan truk yang menggunakan tol Cipali – Pejagan – Brexit alan dikeluarkan di Brexit dan langsung menuju pantura,” jelasa Kapolda.

Disinggung terkait pembangunan 4 Fly Over (FO), Kapolda menjelaskan dari 4 FO hanya tinggal 1 yang diperkirakan tidak selesai pengerjaannya, yaitu FO Kretek didesa Taraban Kecamatan Paguyangan. “Hal ini dikarenakan pada saat pembebasan lahan terhambat sehingga pelaksanaan pembangunan flyover jadi ikut terhambat juga,” imbuh Kapolda.

Namun demikian, pihak kepolisian nantinya melakukan rekayasa lalu lintas sehingga arus mudik tetap bisa dilewatkan melalui jalan sementara yang berada di sisi kanan dan kiri flyover tersebut.

Sementara itu, dalam pengamanan arus mudik 2017, rencananya, ruas jalan Brexit – Weleri akan dijaga ribuan personel yang dibantukan di Jawa Tengah. “Personel-personel tersebut merupakan polisi yang melaksanakan pendidikan dan ditambah BKO Brimob yang akan ditempatkan di daerah yang dianggap rawan,” pungkas Kapolda. (Hms/Sarinto)

Berita Terkait