Binkam

Orang Tua Pingsan Mengetahui Anaknya di Keluarkan dari Sekolah

Tribratanewspoldajateng.com, Mungkid – Sebanyak 9 siswa SMK Purnama Tempuran Magelang terpaksa di kembalikan ke Orang tua wali murid atau dikeluarkan oleh pihak sekolah dengan di saksikan Kapolsek Tempuran Magelang AKP Yuli Monasoni SH. Rabu, (12/4)

Pengembalian siswa tersebut berlangsung di ruang klas dengan cara rapat pertemuan yang di hadiri oleh Kepala Sekolah, Wakil Kesiswaan, pihak orang tua wali 9 siswa tersebut dan Kapolsek Tempuran.

Kesembilan anak tersebut terpaksa kami kembalikan kepada orang tuanya karena sering melakukan pelanggaran aturan sekolah dengan mencapai angka kredit yang telah di tentukan juga masukan dari Polsek Tempuran yang telah sering kali melakukan pembinaan, ungkap Tity Suwarni,ST, selaku kepala sekolah STM Purnama.

Menurutnya  Tity Suwarni ,ST, lima kali siswa tersebut telah melakukan pelanggaran berat terutama sering melakukan tawuran dengan siswa sekolah lain mereka menjadi provokator maupun dengan membawa senjata tajam, sehingga sering berurusan dengan pihak Polsek Tempuran, ungkapnya.

Kami dewan guru memutuskan sepakat karena segelntir siswa ini sangat mencemarkan nama baik sekolah apalagi memprovokatori adik – adik kelas untuk berbuat negatif, kita saat ini memiliki 540 pelajar kami ingin menghantarkan para pelajar tersebut untuk meraih prestasi tapi segelintir pelajar ini membuat gaduh, bahkan karena seringnya dicemari segelintir siswa ada kabar desas desus sekolah kita ini mau bubar, Mengingat perjuangan berat kita merintisnya mulai dari 1989 dari awal susah payah merintis sekolah ini tetapi saat ini miris dinodai segelincir pelajar yang nakal tidak mudah mengelola sekolah swasta baru 3-4 tahun ini sekolah ini ada siswinya, pungkasnya.

Kemudian Kapolsek Tempuran AKP Yuli Monasoni, SH, mengatakan hasil keputusan ini memohon pelajar yang dikeluarkan jangan membuat permasalahan baru, setelah ini tidak lagi ada masalah baik berupa ancaman, tindak pidana dan lainnya, hasil ini merupakan suatu proses agar kedepan anak bapak – ibu sekalian akan lebih baik lagi” katanya.

Pengembalian siswa kepada orang tuanya tersebut dengan di tandai penandatanganan surat keterangan pengembalian murid dan tabungan pelajar yang ditandatangani oleh Kepala Sekolah SMK Purnama, dewan guru dan Wali Murid.

Salah satu orangtua dari siswa yang bernama Sulaeman pingsan saat akan menandatangi surat keterangan kalau anaknya dikeluarkan dari sekolah, dan langsung dibawa ke UKS sekolah guna mendapatkan perwatan.

Penulis : Wahyu Humas Res Magelang.

Berita Terkait