Mitra Polisi

Kasi Humas Hadiri Rakor Kades di RM Lumintu

Tribratanewspoldajateng.com, Boyolali – Kasi Humas Polsek Sawit Polres Boyolali Polda Jateng, Bripka Cece Suhara, menghadiri undangan rapat koordinasi Para Kepala Desa se Kecamatan Sawit Kabupaten Boyolali, Pada sabtu Pagi (08/04).
Rakor Para Kades dilaksanakan di Ruang Meeting Room Rumah Makan Lumintu Desa Kateguhan Kecamatan Sawit Kabupaten Boyolali, di mulai pukul 09.00 wib dan berakhir pukul 11.20 wib, yang diadakan secara rutin dalam satu bulan satu kali, namun untuk kali ini melibatkan Ketua Penggerak PKK se Kecamatan Sawit, sehingga suasana rakor cukup ramai.
Acara rakor dipimpin langsung oleh Forkopimcam Sawit, Dwi Sundarto, M.Si, dalam arahannya mengatakan, bahwa  pertemuan rakor ini, sangat stragis untuk membahas hal-hal yang berkaitan tugas-tugas para kepala desa, baik itu yang sudah dikerjakan, sedang dikerjakan maupun yang belum dikerjakan. “Kata Dwi Sundarto, M.Si, dihadapan puluhan peserta rakor.
Lebih lanjut kata Dwi Sundarto, M.Si, Program Pemkab Boyolali yaitu Open Defecation Free (ODF), yang mana masih ada beberapa desa di Kecamatan Sawit, masih, buang air besar disungai atau buang air besar sembarangan, serta pembuangan tinja yang tidak memenuhi syarat, sehingga sangat berpengaruh pada penyebaran penyakit berbasis lingkungan. “Terang Dwi Sundarto, M.Si.
bahwa desa-desa dapat menciptakan atau memprogramkan kawasan pariwisata, seperti desa yang memiliki antara lain Desa Cepokosawit terkenal dengan Tambak Udang, Desa Tegalrejo terkenal ikan lele dan Desa Kemasan terkenal wisata air, bagi desa-desa yang belum ada, coba ciptakan apa saja kira-kira yang cocok dikawasan itu sendiri. “Jelas Dwi Sundarto, M.Si.
Kapolsek Sawit Polres Boyolali Polda Jateng, Skp Dwi Wahyuni, SH, tidak tampak dalam acara tersebut, karena padat acara di Polres Boyolali, tetapi terlihat ada Kasi Humas Bripka Cece Suhara yang mewakilinya dan memberikan himbauan, berkaitan situasi saat ini, curah musim hujan masih tinggi, dimohon Para Kades dan Perangkatnya, untuk memberikan penjelasan, supaya warga memotong pohon-pohon, disekitar rawan bencana angin puting beliung, seperti Desa Karangduren, Desa Guwokajen, Desa Gombang dan Desa Tlawong, karena ke Empat Desa tersebut rawan bencana pohon tumbang akibat angin puting beliung. “Singkatnya.
CC Hms Swt

Berita Terkait