Tribratanewspoldajateng.com, Batang – Dalam era pembangunan jangka panjang yang dicanangkan oleh pemerintahan orde baru telah terwujut dengan banyaknya pembangunan rumah, kantor, tempat ibadah, dan yang sekarang masih tren evek eksekusi pembelian untuk pembangunan jalan tol. Sabtu (08/04/17).
Dengan banyaknya pembangunan – pembangunan yang serentak dilaksamakan oleh masyarakat barang tentu membutuhkan material antara lain batu bata merah yang dikerjakan secara manual oleh pekerja buruh contohnya di desa sariglagah kecamatan warungasem.
Petugas patroli polsek warungasem kasihumas knit intel yang dipimpin oleh kapolsek warungasem AKP Sumantri. SH. sewaktu melintasi desa tersebut melihat banyak buruh yang sedang membuat bata merah dihari Sabtu siang ini tanggal 8 April 2017. Pas pegawai lainya pada Libur sekira pukul 10.00 wib. kapolsek dan anak buahnya tertarik pada pembuat bata merah sehingga ikut terjun ke tengah tengah mereka mulai dari cetak sampai mengangkut dengan sepeda dan pembakaran.
Contohnya bapak paidi yang usianya sudah 40 th asal desa kluwih kecamatan bandar jadi buruh pembuat batu bata merah dengan gaji rp 60.000.( enam puluh ribu perhari ) dengan mampu membuat bata merah 400 (empat ratus) biji dan harus bermalam ditengah sawah siang maupun malam kalau siang panas dan kalau malam gelap menempati gubuk kecil ukuran 2X2 dengan alas tikar seadanya hanya untuk mencari nafkah rezqi yang halal untuk menafkai anak istri dirumah. Dan baru bisa pulang satu minggu sekali.
Dari petugas patroli mendengar kisah seperti itu merasa terharu dan kita sudah digaji lebih dengan prasarana yang cukup hendaknya mawas diri dan bersyukur kepada ALLAH.SWT.atas rezeqi yang kita terima. Dan dari petugas patroli memberikan saran dan himbauan kamtibmas untuk hati hati jaga kesehatan dan kalau ada sesuatu yang mecurigakan segera lapor ke polsek warungasem. dan dari saudara paidi mengucapkan “trimakasih sambil tersenyum dan kalau lewat lain kali mampir pak polisi.”imbuh Paidi
Akirnya petugas melanjutkan perjalanan pulang ke kantor situasi aman terkendali.
_H Yitno_Sri widadi_
