Tribratanewspoldajateng.com Salatiga, 8/4/2017 disela sela aktifitasnya dalam mengamankan President RI IR H Joko Widodo, Wakapolres Salatiga Kompol Dyah Wuryaning Hapsari SH dialog dengan pedagang asongan yang menjajakan makanan ringan di bawah lampu trafic light perempatan Kecandran Salatiga.
Dibawah guyuran hujan gerimis, Kompol Dyah melihat seorang pedagang asongan yang mondar-mandir menawarkan dagangannya kepada para pengemudi yang sedang berhenti di trafic light, namun tidak seorangpun yang terlihat membeli dagangannya.
Dengan didampingi seorang anggotanya, Kompol Dyah bergegas menghampiri pedagang tersebut dan terjadi dialog. Ternyata pedagang asongan itu dari pagi belum juga ada seorangpun pengemudi yang membeli dagangannya. Spontan Kompol Dyah mengulurkan lembaran uang berwarna biru dan membeli beberapa dagangannya.
” Kita harus berbagi rejeki kepada orang lain. Rejeki itu datangnya dari Tuhan, dan sebagian dari itu adalah milik orang lain. Saya terharu dengan semangat orang itu, tanpa menghiraukan cuaca mencari rejeki untuk menghidupi keluarganya “, ucap Kompol Dyah dengan nada rendah.
Parkan, 32 tahun, nama pedagang asongan itu, warga Kabupaten Semarang, mengatakan bahwa dari pagi mulai berjualan, dagangannya belum juga laku. Penghasilannya yang tidak menentu untuk menghidupi keluarganya, namun ia tetap melakukan pekerjaannya dengan senang hati.
” Tadi Ibu Polisi itu membeli beberapa ikat kedelai rebus, kacang rebus, tahu goreng dan arem-arem. Alhamdulillah dapat penglaris, semoga hari ini saya dapat rejeki dan dagangan saya habis terjual “, kata Parkan.