Tribratanewspoldajateng.com, Temanggung – Hujan lebat yang terjadi dari siang hingga malam hari di Kabupaten Temanggung mengakibatkan dua orang hanyut setelah terjatuh dari kendaraannya, Rabu (5/4/17) malam.
Kepolisian Resor Temanggung bekerjasama Badan Penanggulangan Bencana (BPBD)Daerah Kabupaten Temanggung beserta masyarakat berusaha mencarinya dengan menyusuri di sungai, namun sampai dengan saat ini kedua korban belum ditemukan.
Kapolres Temanggung AKBP Maesa Soegriwo, melalui Kabagops Kompol Edy Suprapto, saat berada di TKP menerangkan, dua orang berboncengan sepeda motor yang terbawa arus Sungai Pacar tepatnya di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kelurahan Jurang, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah.
“Sebelumnya korban sudah diperingatkan warga agar jangan melintas karena baru terjadi banjir, namun korban tidak mengindahkan seruan warga tersebut sehingga terjatuh dan hanyut,” terangnya.
Dari informasi awal yang berhasil dikumpulkan melalui helm yang ditemukan di lokasi kejadian, diketahui korban adalah dua orang wanita yang bernama Wulan (17) dan Pawit (40), warga Kelurahan Tlogorejo Temanggung.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Temanggung, Agus Sudaryono mengatakan, “kecelakaan terjadi sekitar pukul 18.30 WIB. Saat itu terjadi hujan deras sehingga irigasi di tempat kejadian meluap hingga ke jalan,” jelasnya.
Ia mengatakan, petugas dari SAR, Polres Temanggung, dan Kodim 0706 Temanggung, serta warga. “Karena kondisi sungai banjir, penyisiran kami lakukan hingga pukul 22.00 WIIB dan kami lanjutkan pada hari Kamis (6/4) pagi,” katanya.
Menurut dia, petugas terus berjuang untuk menemukan korban dengan memantau di sejumlah titik hingga ke Sungai Progo karena Sungai Pacar bermuara di Sungai Progo.
Hujan lebat yang terjadi di Kabupaten Temanggung mengakibatkan air meluap sehingga mengakibatkan banjir dan kemacetan, terpantau ada dua lokasi yaitu di Jalan Pandean dan Jalan Perintis Kemerdekaan dimana TKP orang hanyut terjadi.
(Humas Polres Temanggung).