Tribratanewspoldajateng.com, Banyumas – Babinkamtibmas Polsek Pekuncen, Polres Banyumas, Polda Jawa Tengah Bripka Vivianto Aji melakukan bimbingan dan penyuluhan terhadap petani Kapolaga di Desa Petahunan dan Semedo, Selasa 4 April 2017. Pasalnya, harga Kapolaga saat ini sedang naik dengan harga Rp 80 ribu per kilogram untuk kapolaga kering sehingga jika tidak disimpan dengan baik menjadi incaran pencuri.
Kapolres Banyumas AKBP Azis Andriansyah, S.H., S.I.K., M.Hum melalui Kapolsek Pekuncen AKP H. Sutarno, S.IP., M.Si mengatakan wilayah Semedo dan Petahunan saat ini sedang panen hasil bumi yaitu Kapolaga. Dengan harga yang tinggi, hasil panen tersebut rawan menjadi incaran pencurian.
“Anggota turun ke petani secara langsung untuk melakukan binluh karena hasil panen tersebut rawan menjadi incaran pencuri. Sehingga dalam binluh ini dihimbau supaya para petani menyimpan hasil panennya dengan baik, ditempat yang aman dan mudah diawasi.”, jelasnya.
Selain untuk melakukan binluh, kegiatan rutin Babinkamtibmas ini juga untuk mendekatkan diri kepada masyarakat supaya terjalin hubungan yang sinergis, terutama dalam menjaga Kamtibmas di wilayah masing-masing. Diharapkan, pro aktif warga bersama dengan Polri dalam menjaga kondisi lingkungan supaya aman dan kondusif tetap berjalan dengan lancar.
“Bukan hanya binluh dengan petani tetapi semua lapisan masyarakat di wilayah Pekuncen. Diharapkan dengan kegiatan rutin tersebut sinergisitas Polri dan masyarakat tetap terjalin dengan baik.”, pungkasnya.
(Hari R Humas Polsek Pekuncen/PID Promoter Humas Polres Banyumas)