tribratanews.jateng.polri.go.id/, Wonosobo – Akibat hujan yang terus mengguyur sejak malam hingga Senin (3/4) Subuh, senderan sebuah Kandang Sapi milik Darmanto di Desa Pungangan Kecamatan Mojotengah Longsor. Beruntung, longsoran senderan hanya menimpa tanah persawahan yang kosong hingga tidak mengakibatkan korban jiwa. 2 ekor sapi yang berada di dalam kandang pada saat kejadian pun tidak mengalami luka yang berarti.
Kapolres Wonosobo AKBP Muhammad Ridwan, S.I.K. melalui Kapolsek Mojotengah AKP Ismanta, S.H. menyatakan kronologi kejadiannya adalah berawal dari hujan lebat yang mengguyur wilayah desa Pungangan sejak Minggu malam. “Dari habis Isya hingga Subuh hujan tidak berhenti. Dugaan kami, kejadian ini disebabkan tanah pondasi senderan tersebut tergerus air,” katanya. “Hingga kemudian sekitar pukul 15.00 Wib hari ini (Senin: red) senderan tersebut longsor,” lanjutnya.
Petugas dari Polsek Mojotengah yang dipimpin oleh Wakapolsek Susanto langsung mendatangi dan melokalisir TKP. Setelah memastikan kondisi aman, baru memperbolehkan warga untuk mulai menyingkirkan material longsoran.
“Evakuasi material longsoran sudah dilaksanakan. Dilakukan oleh warga sekitar dibawah pengawasan Wakapolsek,” kata AKP Ismanta. “Beruntung, kejadian ini tidak memakan korban jiwa karena material longsor hanya menimpa persawahan kosong. Untuk kerugian hanya materiil kurang lebih Rp. 10 juta,” tutup Kapolsek. (Rahmad ZaZg)
