Tribratanewspoldajateng.com (Polres Pekalongan Kota) – Satlantas Polres Pekalongan Kota membentuk komunitas Korban Kecelakaan Lalulintas (KKL). Pembentukan KKL tersebut sebagai bentuk perhatian Satlantas Polres Pekalongan Kota kepada para korban kecelakaan lalu lintas (lakalantas) yang terjadi di wilayah hukum Polres Pekalongan Kota.
Pembentukan dipimpin Kasatlantas AKP Sugiyanto di aula Satlantas Polres setempat, Minggu (12/2). Hadir dalam kesempatan tersebut, Kepala Unit Pendidikan dan Rekayasa (Kanit Dikyasa (Kanit Dikyasa) Ipda Safrowi, Kepala Unit Kecelakaan Lalulintas (Kanit Laka Lantas) Ipda Darwoto, serta perwakilan dari PT Jasa Raharja Cabang Pekalongan.
Kapolres Pekalongan Kota AKBP Enriko Sugiharto Silalahi, melalui Kasatlantas AKP Sugiyanto mengatakan, selama ini korban lakalantas di wilayah Polres Pekalongan Kota kurang mendapat perhatian. Padahal, tak jarang dari korban lakalantas mengalami cacat fisik.
“Dengan membentuk KKL ini, Satlantas Polres Pekalongan Kota khusunya Unit Laka Lantas berkomitmen untuk memberikan motivasi kepada para korban lakalantas,” terang AKP Sugiyanto, usai pembentukan KKL, Minggu (12/2).
Menurutnya, pembentukan KKL di wilayah hukum Polres Pekalongan Kota, kata dia, juga sebagai upaya wadah untuk bertukar pengalaman antar korban. Selain itu, para korban juga dapat memberikan penyuluhan serta sosialisasi kepada masyarakat akan pentingnya tertib berlalulintas. Dengan begitu, kata Sugiyanto, pembentukan KKL menjadi salah satu solusi yang tepat dalam meningkatkan keselamatan dan menurunkan tingkat fatalitas korban lakalantas di jala raya.
Disinggung terkait mayoritas kaum difabel yang dalam berkendara menggunakan motor roda tiga hasil rakitan, dirinya mengaku akan memfasilitasi penerbitan SIM D, khusus bagi kaum difabel.
Sementara, Amal Mulyadi, yang juga Ketua KKL Kota Pekalongan menyambut baik atas dibentuknya komunitas korban kecelakaan. Dikatakan, pihaknya bersama teman-teman korban kecelakaan, dan kini mengalami cacat fisik, siap mendukung dan mensosialisasikan setiap program Satlantas Polres Pekalongan Kota, khususnya terkait pentingnya tertib berlalulintas.
“Kita siap mensosialisasikan pentingnya tertib berlalulintas. Kita yang notabennya secara fisik memiliki keterbatasan saja siap tertib, apalagi bagi mereka yang memiliki fisik sempurna,” tutur Amat Mulyadi, didampingi Ny Marry M, yang juga korban kecelakaan hingga kaki kanannya mengalami cacat tetap.
[Humas Polres Pekalongan Kota]
