tribratanews.jateng.polri.go.id/ – Blora, Sebagai anggota Polisi tidak hanya mengedepankan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) yaitu, polisi sebagai pelayan, pelindung dan pengayom masyarakat. Tapi upaya untuk lebih mendekatkan diri kepada masyarakat juga menjadi bagian penting yang tidak bisa dikesampingkan.
melakukan pembagian sembako sekaligus menyambangi warga kurang mampu serta kaum dhuafa di wilayah Desa Jati yang berada di sekitar Mapolsek Jati.
Pembagian sembako ini di berikan dalam rangka kegiatan Polisi khususnya Polsek Jati Resor Blora dalam menjalin kemitraan dengan masyarakat sekitar agar kiranya dapat lebih transional dan lebih dekat antara para anggota Polisi di dalam lingkungan sehari-hari sehingga masyarakat pun dapat lebih merasakan kehadiran sosok Polisi di tengah-tengah mereka.
Seperti dilakukan Kepolisian Sektor Jati Resor Blora dibawah pimpinan AKP Sugito SH bersama anggotanya, hari ini selasa tanggal 14 Februari 2017 sekira pukul 10.00 WIB, disamping melaksanakan tugas patroli sambang desa serta memberikan bingkisan sembako gratis bagi para warga yang kurang mampu di daerah tugasnya.
Desa yang dikunjungi Kapolsek Jati bersama anggotanya yakni Desa Jati Kec. Jati, Kab. Blora. Sebelum memberikan bingkisan sembako AKP Sugito, SH menyambangi Kantor Desa Jati, kehadiran Kapolsek tersebut disambut oleh Kepala Desa Jati Bapak Supardi beserta perangkat desanya. Kehadiran Kapolsek disambut dengan hangat oleh Kepala Desa, dalam pertemuannya bapak Kapolsek mengajak untuk saling berkordinasi tentang perkembangan situasi desa dan memberikan pesan-pesan kamtibmas. Dilanjutkan dengan kunjungan Kapolsek bersama anggota menuju ke rumah warga yang tidak untuk memeberikan bingkisan sembako gratis
Dalam kesempatan tersebut AKP Sugito sebelum memberikan sembako mengatakan “Maksud dan tujuan kegiatan sedikit meringankan beban hidup kaum yang kurang mampu. Dengan adanya kegiatan ini, Kapolsek berharap semoga dapat bermanfaat dan dapat sedikit meringankan beban masyarakat dan sebagai tali silahturahmi antara Polsek Jati dengan warga masyarakat desa Jati serta memohon doa dari warga desa supaya Polsek Jati dalam melaksanakan tugas selalu mendapatkan ridho dari Allah SWT diberi kesehatan dan keselamatan. Kegiatan tersebut dilakukan secara rutin dan bergiliran setiap bulan. Kapolsek juga memerintahkan kepada anggota bhabinkamtibmas untuk mendata warga di wilayahnya yang dirasa layak untuk mendapatkan bantuan tersebut.” Ujarnya.
Adapun paket sembako yang dibagikan ini berisi kebutuhan pokok sehari-hari seperti beras, gula, minyak goreng dan lain-lain, selain memberikan bantuan sembako kepada warga kurang mampu dan kaum dhuafa, para personel Polsek Jati Polres Blora juga memberikan arahan serta pesan-pesan kamtibmas kepada setiap warga.
Menurut Kepala desa Jati Bpk Supardi, pemberian paketan sembako ini sangat bermanfaat sekali bagi warga kami, terutama keluarga yang bersangkutan. Kami tidak bisa memberikan gambaran secara detail kepada bapak – bapak, bisa dilihat sendiri kondisinya. Kami mengucapkan terima kasih kepada Polri yang telah peduli kepada warga kami. Semoga kedepan Program ini bisa berjalan secara rutin, dan masih banyak keluarga membutuhkan perhatian dan uluran kita semua.
Semoga Program ini bisa bermanfaat bagi Masyarakat Ds. Jati, dan sebagai rangsangan bagi mereka yang mempunyai kelebihan rezeki. Karena dalam agama Islam pun telah diajarkan bahwa harta yang kita terima 2,5% milik orang lain. Selain itu juga mereka perlu sentuhan dan pendekatan kita sebagai kebersamaan indahnya Polisi berbagi.
“Ini bukan lah pamer atau ingin disanjung oleh masyarakat tapi kegiatan ini didasarkan rasa tulus Ikhlas saling membantu antar sesama. Dan hal ini di maksudkan agar masyarakat dekat dengan Polri dan menumbuhkan kepercayaan Polri di mata masyarakat luas, sembako tersebut merupakan donator dari anggota anggota Polsek Jati,”tegas Kapolsek Jati AKP Sugito, SH.
Kapolres Blora AKBP Surisman SIK,MH mengatakan pembagian paket sembako ini, merupakan salah satu bentuk rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena di berikan kelebihan rezeki. Sehingga bisa berbagi dengan masyarakat yang lebih membutuhkan terutama kepada warga yang tidak mampu.
