Tribratanewspoldajateng.com – Polres Wonogiri, Demi mengantisipasi adanya gelombang massa dari Wonogiri yang ikut aksi 112 di Jakarta, jajaran pejabat Polres Wonogiri bergerilya untuk mendatangi para tokoh ormas Islam, yang ada di wilayah Wonogiri. Yang mana dalam setiap kunjungannya, rombongan yang dipimpin langsung oleh Kapolres Wonogiri AKBP Ronald Rumondor ini berharap, agar para pimpinan ormas Islam bisa menghimbau anggotanya untuk tidak datang ke Jakarta guna mengikuti aksi.
Seperti yang berlangsung pada Kamis (9/2) siang, rombongan para pejabat Polres Wonogiri, mendatangi Ketua DPD Muhammadiyah Wonogiri Drs. H. Kusman Thoha. Dalam kunjungannya itu, para pejabat polres didampingi oleh Wakil Ketua MUI Wonogiri Muhammad Farid, serta Ketua PCNU Wonogiri Mubarok, S.KM.
Dan di hadapan rombongan Kapolres yang datang ke rumahnya, Kusman menyatakan bahwa Muhammadiyah Wonogiri tidak akan mengirimkan massa untuk mengikuti aksi 112 di Jakarta.
“Sejauh ini tidak ada rencana dari DPD Muhammadiyah Wonogiri, untuk mengirimkan massa ke Jakarta. Ini bertujuan agar suasana jelang pilkada nantinya senantiasa kondusif,” jelas Kusman di depan rombongan Kapolres.
Mendapat penjelasan ini, Kapolres merasa lega. Karena dengan demikian, situasi di Wonogiri setidaknya cenderung terkendali. Sehingga tidak sampai menimbulkan masalah yang berarti, seandainya ada hal yang tidak diinginkan pada saat berlangsungnya aksi 112.
“Tentunya kami sangat berharap agar tidak ada warga Wonogiri yang ikut datang ke Jakarta. Mari kita jaga ketenangan bersama, sehingga proses pilkada nantinya bisa berjalan dengan aman dan kondusif,” ungkap Kapolres.//(humas polres wonogiri).