Giat Ops

Kapolres Blora Perintahkan Untuk Gencarkan Sosialisasi Smile Police dan Panic Button

tribratanews.jateng.polri.go.id/ – Blora, Setelah memberikan sosialisasi kepada para personil Polres Blora dan seluruh Bhabinkamtibmas Polsek jajaran tentang Panic Button dan E-Bhabinkamtibmas kemarin, Kapolres Blora AKBP Surisman SIK, MH menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Blora untuk segera mendownload aplikasi smile Police dan Public Panic Button Polda Jateng supaya masyarakat bisa mendapatkan bantuan Kepolisian secara cepat apabila dirasa sangat membutuhkan.

Inilah trobosan kreatif sebagai upaya dalam rangka meningkatkan pelayanan Polri kepada masyarakat khususnya di wilayah Propinsi Jawa Tengah. Polda Jateng telah membuat layanan aplikasi online berbasis android sebagai bagian dari 11 Program Prioritas Kapolri.

Menindak lanjuti hal tersebut dari seluruh jajaran Polres Blora sesaui peritah Kapolres agar mensosialisasikan kepada masyarakat tentang adanya Panic Button ini jika dalam suatu keadaan darurat. Kamis (09/2/2017)

Melalui anggota Bhabinkamtibmas sebagai ujung tombak Kepolisian di wilayah, aplikasi Panic Button dapat diunduh melalui playstore pada smartphone berbasis android. Dalam Panic Button terdapat aplikasi Public Panic Button untuk masyarakat yang ingin mengirimkan pesan darurat, permintaan pertolongan kepada pihak kepolisian dan kerabat terdekat.

Kapolres Blora AKBP Surisman, menjelaskan bahwa layanan Online tersebut dinamakan Smile Police. Yang saat ini hadir sebagai sistem management informasi elektronik untuk mempermudah masyarakat mendapatkan layanan kepolisian dimana saja dan kapan saja,” jadi saya berharap masyarakat Blora, yang memiliki HP jenis android untuk mendownlod aplikasi tersebut,” harapnya.

“Sekarang ini hampir semua orang sudah memakai Android. Karena itu dengan aplikasi ini, masyarakat bisa dengan mudah menghubungi Polisi, saat ada tindak kriminal,” terang AKBP Surisman.

Program sosialisasi ini sendiri akan terus dilakukan dan berlanjut ke beberapa kawasan yang lain. Karena tujuannya adalah agar masyarakat bisa tahu dan kemudian memanfaatkan aplikasi itu untuk mendukung terjaganya kamtibmas yang kondusif.

“Sejauh ini tanggapan masyarakat sangat positif. Sehingga ke depan akan berusaha semaksimal mungkin untuk memanfaatkan aplikasi ini. Karena itulah, kegiatan sosialisasi ini akan terus kita lanjutkan ke beberapa wilayah yang lain. Supaya aplikasi ini bisa semakin dikenal masyarakat luas,” ungkapnya.

“Jadi salah satu yang ada pada Smile Police adalah Panic Button. Maka dari itu aplikasi Panic Button inilah yang harus di downlod masyarakat, khususnya masyarakat Blora. Untuk Panic Button sendiri dapat diunduh melalui playstore pada Handphone yang berbasis android. Dan di dalam Panic Button ada layanan berupa Public Panic Button yang dimana masyarakat bisa mengirimkan pesan darurat, permintaan pertolongan kepada pihak kepolisian dan kerabat.” Terangnya.

“Jadi masyarakat tinggal klik tombol SOS pada layar smartphone minimal tiga kali, dan secara otomatis aplikasi mengirimkan pesan darurat yang telah didaftarkan. Jadi Polisi yang berada dilokasi terdekat akan segera merespon dan operator akan menugaskan jajaran Kepolisian segera menuju lokasi kejadian perkara”, jelas AKBP Surisman Kapolres Blora, saat menerangkan hal ini kepada @polresblora.com.

Disinggung terkait kendala mengenai jaringan yang ada diwilayah Kabupaten Blora, ia mengatakan saat ini ada 3 Kecamatan yang jaringan masih ada kendala (lemah).

“Berdasarkan informasi yang saya dapat dari pihak Telkomsel, ada 3 Kecamatan yang jaringannya masih lemah. Tentunya saya berharap dengan adanya aplikasi pelayanan di masyarakt bisa merata dan meminimalisir tindak kriminal diwilayah Hukum Polre Blora,” tutupnya.

Berita Terkait